Dewan Kecewa Pembangunan Jalan Kasang Kota Karang Tak Sesuai Perencanaan Awal
Dewan Kecewa Pembangunan Jalan Kasang Kota Karang Tak Sesuai Perencanaan Awal-Yasri Nurhadi-JambiTV
Jambitv.co, MuaroJambi - Pembangunan infrastruktur jalan di Desa Kasang Kota Karang Kecamatan Kumpeh Ulu, Kabupaten Muaro Jambi, menjadi sorotan dan kekecewaan dari DPRD Muaro Jambi. Karena PUPR dinilai tidak melaksanakannya sesuai perencanaan awal.
BACA JUGA:Pemkab Batanghari Anggarkan Rp. 2,4 Miliar Untuk Rehab Jalan Sultan Thaha
Inilah kondisi pembangunan jalan rigit beton di Desa Kasang Kota Karang Kecamatan Kumpeh Ulu Kabupaten Muaro Jambi yang menjadi sorotan dan kekecewaan dewan terhadap Dinas PUPR, yang dinilai dibangun tidak sesuai perencanaan awal.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Muaro Jambi Junaidi menyebut , pembangunan jalan rigit beton ini menjadi tanda tanya, karena hasil pembahasan dewan jalan tersebut hanya dilakukan pengerasan yang menghubungkan 3 desa, yaitu dari Kasang Kota Karang, menuju arah Kasang Lopak Alai dan Desa Tangkit baru.
BACA JUGA:Warga Desa Pendung Hiang Tanam Pisang di Jalan Berlobang
Dewan merasa kecewa, karena tidak pernah melakukan perubahan terhadap pekerjaan jalan tersebut dari pengerasan ke rigit beton. Junaidi juga menyebut , bahwa dewan merasa dikangkangi oleh Dinas PUPR Muaro Jambi, karena tidak komunikasi terkait perubahan pekerjaan jalan tersebut.
BACA JUGA:PJ Bupati Asraf Bersama Dinas PUPR Tinjau Langsung Kondisi Jalan Koto Petai
“Terkait pengerjaan ini menjadi tanda tanya bagi saya. Karena waktu pembahasan di kantor itu untuk pengerasan dari simpang tiga, menuju Kasang Lopak Alai dan Tangkit baru. Namun kenyataannya sekarang itu di rigit beton. Saya merasa di kangkangi oleh pihak PUPR,” sebut Junaidi.
Menurut Junaidi Dinas PUPR sudah terlebih dahulu membuat RKA-RAB untuk rigit beton , sehingga meminta kepala desa setempat menyurati jalan tersebut di rigit beton. Menyikapi persoalan ini, pihaknya akan melakukan pemanggilan kepada Dinas PUPR Muaro Jambi. Diketahui sumber dana yang digunakan untuk pembangunan jalan tersebut mengunakan APBD murni dengan total biaya Rp 900 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: