Ini Sosok Aipda Sunaryo Yang Rela Hibahkan Tanah Pribadinya Untuk Kantor Desa Pemekaran Baru
Ini Sosok Aipda Sunaryo Yang Rela Hibahkan Tanah Pribadinya Untuk Kantor Desa Pemekaran Baru-Mukhtadi Putra Nusa-Jambitv.disway.id
Lambat laun usaha jamur tiram milik Aipda Sunaryo ini berkembang hingga sekarang. Ia menyebutkan saat ini budidaya jamur tiram di tempat dirinya telah ada 11 kandang, dimana perharinya dapat menghasilkan sebanyak 60 kilogram jamur tiram.
“Jamur tiram ini kita jual Rp 20 ribu perkilogram, saat ini sudah terjual se Kabupaten Sarolangun hingga ke Kabupaten lain dan Provinsi tetangga yakni Sumatera Selatan,” sebut Sunaryo.
Sedangkan untuk usaha pembuatan bahan dasar pensil dan bahan furniture ini, Aipda Sunaryo merintis sejak tahun 2019, dimana mulai muncul wabah Covid-19 kesulitan mencari bahan serbuk kayu. Sebenarnya kayu ini hanya diambil untuk pembibitan jamur tiram, namun karena ada investor yang melirik sehingga dirinya mengembangkan usaha bahan baku dasar pensil dan bahan furniture ini.
Meskipun usahanya telah naik akan tetapi Aipda Sunaryo tidak mau berhenti menjadi anggota kepolisian karena dirinya masih ingin mengabdi kepada Negara untuk membantu masyarakat banyak.
Desa Pemekaran Sido Mukti Segera Terwujud
Ketua Panitia Pemekaran Desa Sido Mukti, Amir Sarifudin mengatakan syarat di wilayah Sumatera untuk pemekaran Desa baru itu minimal penduduk 4.000 jiwa atau 800 kepala keluarga. Pada tahun 2021, pihaknya rapat dengan unsur pemerintah Desa dan masyarakat untuk menyepakati pemekaran Desa baru Sido Mukti.
“Pemekaran Desa baru ini untuk mempercepat pembangunan di Desa dan mempermudah pelayanan public serta memberi kesempatan kepada masyarakat untuk berbuat di Desanya masing-masing,” ujarnya.
Namun pemekaran Desa baru ini terkendala dengan adanya lokasi tanah kantor Desa. Pada tahun 2023 ini, Ketua tim Pemekaran Desa Sido Mukti ini mengucapkan rasa syukur atas adanya masyarakat yang merupakan anggota Polisi untuk menghibahkan tanahnya menjadi kantor Desa.
“Alhamdulillah, bapak Sunaryo ini mau menghibahkan tanahnya untuk pembangunan kantor Desa Sido Mukti,” jelasnya.
Amir menjelaskan Desa Diso Mukti saat ini menjadi Desa persiapan menjelang menjadi Desa definitive, sehingga hibah tanah ini baru akan diserahterimakan secara hukum saaat Desa Sido Mukti ini menjadi definitive.
“Kami dalam tahapan mengurus hibah ini dan pendanaan operasional untuk Desa Sido Mukti,” seburnya.
Sementara itu, warga setempat Joko Sudarno juga mengucapkan terimakasih kepada Aipda Sunaryo yang telah menghibahkan tanahnya untuk dibangun menjadi kantor Desa. Ia menjelaskan kehidupan sehari-hari Sunaryo di Desa Pasar Singkut saat ini memang sangat antusias untuk membantu masyarakat dan menghormati para sepuh dan lansia di Desa tersebut.
“Pak Sunaryo ini memang dikenal sering berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan dan dikenal dermawan. Hal ini sudah dilakukan sejak 5 tahun terakhir baik pada penyambutan hari raya atau hari biasa,” sebutnya.
Ia sangat berterima kasih kepada Bhabinkamtibmas Aipda Sunaryo yang telah menyumbangkan hal yang sangat berharga bagi kemajuan Desa pemekaran Sido Mukti ini.
“Pak Sunaryo yang berdinas di Polres Sarolangun ini sangat luar biasa bisa membantu hingga pemekaran Desa Sido Mukti bisa terwujud,” tandasnya.(viryzha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: