Komisi I DPRD Kota Jambi Desak Penindakan Tegas Gudang Solar Ilegal di Kenali Besar

KOTA JAMBI, JAMBITV.CO – Komisi I DPRD Kota Jambi meminta aparat penegak hukum segera menindak tegas terkait keberadaan gudang penyimpanan solar yang diduga ilegal. Pasalnya, di tengah upaya pemerintah mengatur antrean kendaraan di stasiun pengisian bahan bakar, justru ditemukan aktivitas penimbunan solar tanpa izin resmi.

Ketua Komisi I DPRD Kota Jambi, Rio Ramadhan, menegaskan bahwa praktik semacam ini tidak bisa ditoleransi. Selain melanggar hukum, aktivitas penampungan solar ilegal juga berdampak pada kelangkaan dan panjangnya antrean kendaraan di sejumlah SPBU di Kota Jambi.

BACA JUGA:Sidak Gudang Minyak Ilegal di Kota Jambi, DPRD Temukan Kolam dan Drum Diduga Berisi Solar

Rio mengatakan, sidak yang dilakukan pihaknya bersama anggota Komisi I menemukan gudang di kawasan Kelurahan Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo, dengan sejumlah drum dan kolam besar berisi cairan mirip solar. Temuan ini menurutnya menjadi bukti adanya dugaan kuat praktik penyimpanan BBM bersubsidi secara ilegal. Pihaknya meminta aparat penegak hukum untuk segera menindaklanjuti temuan ini dan menelusuri siapa pihak di balik kegiatan tersebut. Ia juga menegaskan DPRD akan mengawal proses hukum agar kasus ini tidak berhenti di tengah jalan.

“Yang di luar dari tanah ranahnya Komisi I lah kami, dari sisi perizinan pergudangan ini seperti apa, ini mengenai sumber minyaknya dari mana, ini nanti kami serahkan ke penegak hukum. Untuk minyaknya, cuman belum tahu, cuman untuk sementara yang kita tahu ini minyak solar. Di tengah kota ngantri panjang, yang kami duga ini apakah dari oknum-oknum pom bensin atau seperti apa, dugaan kami ini adalah minyak solar. Apakah ini legal atau ilegal, kalau dilihat bentuknya dugaan kami ini ilegal, itu dugaan kami. Cuman untuk pendalaman kita serahkan kepada pihak kepolisian,” ungkap Rio Ramadhan, Ketua Komisi I DPRD Kota Jambi.

BACA JUGA:Bos Sumur Minyak Ilegal Di Sarolangun Ditangkap Polisi

Sumber: