Anindya Bakrie Kukuhkan Pengurus Kadin Jambi 2024–2029, Dorong Pembangunan Pelabuhan

--
JAMBITV.CO– Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Novyan Bakrie, resmi melantik Pengurus Kadin Provinsi Jambi masa bakti 2024–2029. Prosesi pengukuhan berlangsung meriah di Hotel BW Luxury, Rabu (17/9/2025) malam.
Acara diawali dengan pembacaan SK Kadin Indonesia oleh Wakil Ketua Bidang Keanggotaan Kadin Pusat, kemudian dilanjutkan pembacaan susunan kepengurusan. Setelah itu, para pengurus baru mengucapkan sumpah jabatan dan menerima bendera pataka dari Anindya Bakrie yang diserahkan langsung kepada Ketua Kadin Jambi terpilih, Usman Sulaiman.
Sejumlah pejabat dan tokoh penting hadir, di antaranya Sekda Jambi Sudirman mewakili Gubernur Al Haris, Ketua TP PKK Provinsi Jambi Hesti Haris, Wakil Wali Kota Jambi, serta tokoh senior Kadin seperti Azrin Nurdin, H. Mardinal, dan Adman Jambak. Hadir pula tokoh nasional seperti Sutan Adil Hendra (Ketua DPD Partai Gerindra), H. Bakrie (Anggota DPR RI), Sum Indra (Anggota DPD RI), dan Usman Ermulan.
Usman Sulaiman Dorong Pembangunan Pelabuhan
Dalam sambutannya, Ketua Kadin Jambi Usman Sulaiman menyampaikan apresiasi atas dukungan Pemerintah Provinsi Jambi yang telah memfasilitasi kantor dan mobil operasional Kadin. Ia menegaskan, Kadin Jambi siap memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan daerah.
Menurut Usman, pembangunan pelabuhan menjadi kebutuhan mendesak bagi Jambi.
“Daerah manapun sulit berkembang tanpa pelabuhan. Kami berharap pemerintah bisa segera membangun pelabuhan pertama di Jambi agar ekspor meningkat,” ujarnya.
Selain itu, Usman menegaskan sejumlah prioritas Kadin Jambi, mulai dari pengembangan industri turunan, pariwisata, industri kreatif, UMKM, hingga peningkatan kualitas SDM melalui sinkronisasi pendidikan dengan kebutuhan dunia usaha.
Kadin Harus Jadi Mitra Strategis Pemerintah
Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie memberikan ucapan selamat kepada Usman Sulaiman dan jajaran pengurus baru. Ia menekankan, Kadin harus berperan sebagai mitra strategis pemerintah sekaligus penggerak ekonomi masyarakat.
“Selamat kepada Pak Usman dan seluruh pengurus. Kadin harus menjadi mitra pemerintah dan penggerak ekonomi rakyat,” kata Anindya.
Ia juga mengingatkan pentingnya soliditas organisasi.
“Pengurus Kadin harus mengedepankan kebersamaan, membangun solidaritas, dan meningkatkan daya saing pengusaha lokal. Jangan hanya kuat di pasar domestik, tapi juga mampu bersaing di tingkat regional, nasional, bahkan global,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Anindya juga menyinggung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi Kadin. Program ini menargetkan pembangunan 1.000 dapur yang didanai dunia usaha, bukan pemerintah. Hingga kini, sudah ada 300 dapur beroperasi dengan target 35 juta porsi makanan bergizi untuk siswa.
Selain itu, Anindya menyoroti peluang besar bagi dunia usaha, termasuk pemanfaatan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan sebesar Rp1.003 triliun.
“Jika kesempatan ini dimanfaatkan, Kadin Jambi bisa menjadi pelopor di Sumatera,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: