Jambitv.co, Batanghari - Sebagai langkah antisipasi dan mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan atau karhutla, BPBD Batanghari menyiagakan sebanyak 65 orang personil tim reaksi cepat untuk melakukan pemantauan disetiap kecamatan.
Ditengah upaya memaksimalkan langkah antisipasi dan mencegah terjadi kebakaran hutan dan lahan atau karhutla, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Batanghari tidak hanya melakukan pemetaan, akan tetapi sebanyak 65 orang tim reaksi cepat BPBD juga mulai disiagakan.
BACA JUGA:4 Kecamatan di Batanghari Rawan Karhutla, Karena Ada Lahan Gambut Dangkal
Sekretaris BPBD Kabupaten Batanghari Syamral Lubis mengatakan bahwa puluhan orang petugas TRC BPBD ini, telah disebar di 8 kecamatan daerah setempat. Mereka ditugaskan untuk melakukan pemantauan dan upaya pencegahan, dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak melakukan aktivitas pembukaan lahan dengan cara dibakar.
BACA JUGA:Waspada Karhutla, Puncak Kemarau Terjadi Bulan Juli dan Agustus
“Kita siagakan sebanyak 65 orang personil yang kita tempatkan di 8 kecamatan. Mereka nanti akan memantau dan mensosialisasikan kepada masyarakat agar tidak membuka lahan dengan dibakar,” jelasnya.
BACA JUGA:Waspada Musim Kemarau, BPBD Minta Perusahaan Siapkan Embung Antisipasi Karhutla
Selain itu, sebagian dari mereka juga secara bergantian siaga di markas BPBD Batanghari. Sementara dalam upaya ini, masing-masing tim reaksi cepat ini, juga diminta untuk menyampaikan laporan terkait kondisi di lapangan. Serta melakukan tindakan pemadaman jika ditemukan titik api akibat kebakaran hutan dan lahan.