Pemkot Sungai Penuh Gandeng BWSS VI Atasi Masalah Banjir
Pemkot Sungai Penuh Gandeng BWSS VI Atasi Masalah Banjir -Dewi Wilona-JambiTV
Jambitv.co, SungaiPenuh - Untuk mengatasi masalah banjir yang saat ini melanda di Kota Sungai Penuh, Pemerintah Kota Sungai penuh akan melakukan penanganan banjir, salah satunya dengan melakukan normalisasi Sungai, bekerja sama dengan berbagai pihak.
Kota Sungai Penuh saat ini masih dilanda banjir. Pemerintah Kota Sungai Penuh terus berupaya melakukan penanganan untuk mengatasi masalah banjir tersebut. Adapun upaya yang dilakukan adalah dengan menurunkan tim satgas, untuk melaksanakan kegiatan konservasi alam, normalisasi sungai, serta akan membangun kolam retensi.
Pemkot sungai penuh akan melakukan program kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Kerinci, Balai Wilayah Sungai, Kementrian PUPR serta Kementrian LHK.
Kepala Bidang Infrastruktur Kewilayahan Bappeda Provinsi Jambi Syamsul Bahri mengatakan, untuk mengatasi banjir yang kerap terjadi di Kota Sungai Penuh, akan dilaksanakan kegiatan fisik dalam menangani masalah banjir seperti normalisasi sungai, konservasi alam serta pembangunan kolam retensi, bekerja sama dengan Balai Wilayah Sungai, Kementerian PUPR dan Kementerian LHK.
BACA JUGA:Akses Jalan Jembatan Kerinduan Sungai Penuh Terendam Banjir, Aktivitas Masyarakat Terhambat
“Kita prioritaskan untuk penanganan banjir di Kota Sungai Penuh. Kita juga sudah siapkan perencanaan dengan teman-teman Balai. Mudah-mudahan tahun ini perencanaan selesai dan tahun depan sudah ada kegiatan-kegiatan yang bisa dilaksanakan oleh Balai sungai bersama dengan Kementerian PUPR dan LHK” jelas Syamsul Bahri.
BACA JUGA:Mengerikan Situasi Saat Banjir Bandang Melanda Desa Semumu Kerinci, 50 Rumah Warga Terendam Banjir
Sementara itu, Jonny Zeven Kepala Bappeda Kota Sungai Penuh juga menambahkan, untuk mengatasi banjir di Kota Sungai Penuh, tidak bisa terpisah dari Kabupaten Kerinci, sehingga diperlukan kegiatan kerjasama dalam penanganan banjir yang kerap terjadi di kota Sungai Penuh maupun di Kabupaten Kerinci.
“Untuk penanganan banjir Sungai Penuh tidak bisa terpisah dengan Kabupaten Kerinci. Diharapkan untuk SKPD terkait, dengan adanya program bersama nanti dan juga ada tim atau Satgas terpadu akan memandu program bersama ini, kegiatan bisa berjalan lancar,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: