Kebakaran Lahan PT Arta Mulia Mandiri di Tanjab Barat, Polda Jambi Turun dan Lakukan Penyelidikan

Kamis 15-08-2024,09:41 WIB
Reporter : Admin
Editor : Bahtiar AB

TANJAB BARAT, JAMBITV.CO - Direktur Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jambi Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas. 

Turun langsung meninjau lokasi kebakaran lahan PT Arta Mulia Mandiri yang terbakar di Desa Pematang Buluh Kecamatan Batara Kabupaten Tanjabbar, pada Rabu (14/8/24).

Dirreskrimsus Polda Jambi turun bersama BPBD Provinsi Jambi, Dinas Kehutanan, Lingkungan Hidup, Manggala Agni dan Kapolres Tanjabbar ini. 

Untuk memastikan lokasi terjadinya kebakaran Lahan PT Arta Mulia Mandiri tersebut sudah padam dan dalam proses pendinginan.

BACA JUGA:Kebakaran Lahan Terjadi di 3 Titik Kabupeten Sarolangun

BACA JUGA:Pasca Kebakaran Lahan di Kelurahan Pasar Baru, Polisi Lakukan Penyelidikan

Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas menjelaskan, untuk kronologis awal titik api termonitor dari menara milik PT WKS pada tanggal 12 Agustus 2024 di lokasi PT AMM. 

Dimana saksi melihat ada satu orang berada di semak-semak dan berlari saat dikejar.

“Untuk awal, luas Lahan yang terbakar seluas 15 Hektar, dan dihari itu juga meluas hingga kurang lebih 50 hektar,”Ungkapnya.

Saat turun bersama Tim selaku Satgas Gakumdu Karhutla Provinsi Jambi, dia ingin memastikan situasi terkini pemadaman dan pendinginan di lokasi kebakaran lahan PT Arta Mulia Mandiri.

BACA JUGA:Kebakaran Lahan di Batanghari Mencapai 16,21 Hektare, Ditemukan 11 Titik Api di 5 Kecamatan

BACA JUGA:Kebakaran Lahan di Desa Tinting Belum Padam, Sudah 3 Hari Petugas Masih Berjibaku Padamkan Api

“Saat ini kita sedang melakukan penyelidikan terhadap kejadian dari mana titik api berasal, apakah sengaja dibakar atau ketidaksengajaan,” lanjutnya.

Kombes Pol Bambang Yugo Pamungkas menambahkan, saat ini yang terpenting adalah api sudah padam dan sedang tahap pemadaman. Dan di lokasi sudah ada parit (kanal) yang berisi air untuk digunakan melakukan pemadaman.

“ Upaya kita saat ini adalah pemadaman dan pemdinginan,”sambungnya.


Kondisi Bekas Kebakaran Lahan di Tanjab Barat-Foto-Jambitv

Berdasarkan identifikasi awal dari Satgas Gakumdu Karhutla bahwa titik awal api itu berada di PT Arta Mulia Mandiri (AMM). Dan untuk total keseluruhan secara spesisifik masih dilakukan pengecekan.

“Untuk lahan yang terbakar ini merupakan lahan tidur, semak dan belum digunakan yang mana di seberang lokasi lahan yang ikut terbakar milik perorangan,” jelasnya.

BACA JUGA:Kebakaran Lahan di Tangkit Mencapai 3 Hektare, Pembukaan Lahan Dengan Cara Dibakar Terancam Pidana

BACA JUGA:Kebakaran Lahan di Tangkit Mencapai 3 Hektare, Pembukaan Lahan Dengan Cara Dibakar Terancam Pidana

Total Luas Lahan Yang Terbakar Mencapai 50 Hektare

Sementara itu, Kapolres Tanjabbar AKBP Agung Basuki menjelaskan untuk total lahan terbakar yang saat ini telah teridentifikasi yaitu 15 Hektare milik PT Arta Mulia Mandiri (AMM). 

Kemudian 35 Hektare milik perorangan dengan jumlah luas lahan terbakar seluas kurang lebih 50 hektare.

“Saat ini kita telah menerima laporan dari salah seorang saksi, yang mana dari keterangan sementara memang benar saksi melihat ada seseorang di lokasi kejadian dengan menggunakan baju hitam dan celana pendek. Namun saat dilakukan pengejaran orang tersebut melarikan diri,” ungkapnya.

Lebih lanjut, saat ini kita belum bisa memastikan apakah lokasi ini sengaja dibakar atau unsur lainnya.

"Kita masih melakukan proses penyelidikan lebih lanjut,”pungkasnya.

BACA JUGA:Pasca Kebakaran Lahan di Gerunggung, Polisi Lakukan Olah TKP dan Akan Periksa 4 Pemilik Lahan

BACA JUGA:Kebakaran Lahan di Mudung Darat Area Bekas Persawahan, 1 Helikopter Diterjunkan Padamkan Api

Kategori :