Kebakaran Lahan di Batanghari Mencapai 16,21 Hektare, Ditemukan 11 Titik Api di 5 Kecamatan

Kebakaran Lahan di Batanghari Mencapai 16,21 Hektare, Ditemukan 11 Titik Api di 5 Kecamatan

Kebakaran Lahan di Batanghari Mencapai 16,21 Hektare, Ditemukan 11 Titik Api di 5 Kecamatan-Pirdana Atrio-JambiTV

Jambitv.co, Batanghari Ditengah cuaca panas saat ini, Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) terus terjadi. Tidak terlepas di Kabupaten Batanghari, dimana kebakaran lahan saat ini telah menghanguskan sedikitnya 16,21 hektare. 

Dari hasil pantauan dan penanggulangan bencana Karhutla oleh Tim Gabungan, sejauh ini sudah ditemukan 11 titik api yang tersebar di 5 kecamatan. Paling banyak titik api ditemukan di kecamatan Muara Bulian dengan 5 titik, kecamatan Bajubang 3 titik api, kemudian kecamatan Batin 24, Muara Tembesi dan Pemayung masing-masing 1 titik api

Dari 11 titik api tersebu, 1 titik api diantaranya berasal dari kobaran api sumur minyak ilegal yang terbakar di kawasan Tahura Sultan Thaha Syaifuddin Jambi, yang berlokasi di desa Jebak, kecamatan Muara Tembesi. Sedangkan sisanya merupakan kasus kebakaran lahan seperti perkebunan maupun semak belukar.

BACA JUGA:Dalam Sehari, 13 Hotspot Ditemukan di Kabupaten Sarolangun

Menyikapi temuan ini, Sekretaris BPBD Batanghari Syamral Lubis mengingatkan, agar tidak melakukan pembukaan lahan dengan cara dibakar. Menurutnya, tidak ada istilah ketidak sengajaan kebakaran lahan. Karena yang terjadi justru kelalaian dari pemilik lahan itu sendiri.

BACA JUGA:10 Hektare Lahan di Sijenjang Terbakar, Dinas Damkar Temukan Dugaan Lahan Sengaja Dibakar

“Kita harus melakukan pencegahan supaya jangan ada titik api yang disengaja maupun kelalaian yang tidak disengaja. Karena sekarang banyak alasan yang tidak sengaja, tidak tahu, padahal itu adalah kelalaian atau ada unsur kesengajaan. Karena kita tahu, untuk membersihkan lahan paling efektif dan paling murah adalah dengan cara membakar,” ujar Syamral Lubis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jambitv.disway.id