Dampak Banjir Susulan, Aktivitas Warga Pasar Terusan Batanghari Lumpuh

Dampak Banjir Susulan, Aktivitas Warga Pasar Terusan Batanghari Lumpuh

Dampak Banjir Susulan, Aktivitas Warga Pasar Terusan Batanghari Lumpuh-Pirdana-Jambitv

Jambitv.co, Batanghari - Meluapnya debit air sungai yang mengakibatkan permukiman penduduk kembali dilanda bencana banjir. Kini semakin berdampak terhadap aktivitas warga di daerah kabupaten batanghari. Bahkan tidak sedikit warga yang merasa aktivitas mereka menjadi lumpuh.

Seperti yang dialami Warga Desa Pasar Terusan Kecamatan Muara Bulian. Dimana dengan tingginya genangan banjir di permukiman desa setempat. Yang diperkirakan sudah mencapai satu meter ini, membuat warga kesulitan beraktivitas. Karena kendaraan tidak lagi dapat digunakan. 

Bahkan para petani juga tidak lagi dapat melakukan aktivitas di kebun. Karena lahan mereka sudah terendam banjir.

BACA JUGA:6.247 Keluarga di Batanghari Terdampak Bencana Banjir Susulan

“Jadi selama banjir ini banyak sekali keluhan pertama kali turun dari rumah susah, kedua mata pencarian susah, yang ketiga anak anak sekolah pun tambah susah. Semuanya sangat susah. Apalagi pertama kali banjir. Kedua ketiga sekarang banjir sangat menakutkan bagi kami masyarakat, kenapa?, karena di dalam masyarakat ni masalah kehidupan, kehidupan sangat sulit. Apa lagi motong susah apabila tidak punya perahu, yang punta padi jemur padi susah,” Kata Atiq.

Hal senada juga diakui Maimunah, bahwa saat ini mereka hanya bisa bertahan dengan kondisi seadanya. Namun jika kondisi air semakin naik, maka mereka terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih tinggi. 

BACA JUGA:Bertahan di Tengah Banjir, Warga Seponjen Dirikan ‘Amben-Amben’ di Dalam Rumah Yang Digenangi Banjir

Menurut wanita paruh baya ini, bencana banjir ini sudah tiga kali melanda desa setempat. Setelah sebelumnya sempat surut.

“Dulu sempat pindah kedepan, surut. Sudah itu tidak lama 2 malam pindah kesini air dalam lagi. Ini sudah tiga kali dengan saat ini dalamnya. Kalau ada perahu enak juga kalau tidak ada perahu terpaksalah mengarungi banjir untuk kejalan,”Ungkap Maimunah.

BACA JUGA:Bantuan Tanggap Darurat Sarolangun Tahun 2024 Rp 5 Miliar, Rp 900 Juta Untuk Rehabilitasi Pasca Banjir

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jambitv