Dihantam Angin Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Ponpes Ummul Masakin Ambruk, Santri Dipulangkan

Rabu 25-09-2024,10:10 WIB
Reporter : Pirdana Atrio
Editor : Bahtiar AB

BATANGHARI, JAMBITV.CO - Hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi pada Senin sore 23 September 2024. 

Membuat sejumlah bangunan Pondok Pesantren Ummul Masakin,  Desa Kampung Pulau Kecamatan Pemayung Kabupaten Batanghari ambruk.  

Bahkan bagian atap bangunan mengalami kerusakan cukup parah, akibat diterjang angin puting beliung .

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa angin puting beliung ini, namun dua orang santri dikabarkan mengalami luka-luka akibat tertimpa material bangunan. 

Beruntungnya mereka hanya mengalami luka ringan, dan telah menjalani pengobatan di klinik terdekat. 

BACA JUGA:BMKG Prediksi Potensi Cuaca Ektrem Terjadi 3 Hari Mendatang, Waspada Angin Puting Beliung, Banjir dan Longsor

BACA JUGA:94 Desa di Muaro Jambi Rawan Banjir dan 29 Desa Rawan Puting Beliung

Febri yang merupakan salah seorang Santri Ummul Masakin mengaku, Bahwa saat kejadian, ratusan santri sempat panik berlarian mencari tempat yang lebih aman. 

Karena sebagian dari mereka berada di dalam asrama dan bahkan ada yang sedang melakukan aktivitas olahraga di lapangan.

“Setelah Asar, pertamanya ini yang rubuh (Menunjuk ke arah asrama) terus yang di samping Masjid. Sewaktu kejadian itu sedang ngobrol dengan teman, dan saya langsung lari ke lokal,” Kata Febri, Santri Ponpes Ummul Masakin.

 

Sementara itu, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Ummul Masakin Ustadz Nizomuddin mengaku. 

BACA JUGA:Waspada Banjir dan Angin Puting Beliung di Bungo, Peralihan Musim Penghujan

BACA JUGA:6 Tiang Listrik Roboh Diterjang Hujan dan Angin Kencang di Simpang Sungai Duren

Bencana angin puting beliung ini datang secara tiba-tiba, dan langsung merusak belasan unit bangunan tepatnya dibagian atap asrama pondok pesantren tersebut. 


Salah Satu Bangunan Ambruk dihantam Angin Puting Beliung -Pirdana-Jambitv

Bencana angin puting  beliung yang berlangsung hampir satu jam ini merusak atap asrama santri dan guru.

“Hujan beserta angin kencang membuat beberapa unit bangunan kita pondok pesantren, bangunan asrama tujuh unit, 9 unit untuk putra, 2 unit untuk putri, asrama guru itu 5 unit, dan 3 tempat ruang belajar rusak berat. Kalau lkorban luka berat alhamdulillah tidak ada, cuma tadi malam yang luka ringan tadi malam alhamdulillah kita bawa ke klinik,” Kata Ustadz Nizomuddin, Ketua Yayasan Pondok Pesantren Ummul Masakin. 

Lantaran asrama santri mengalami rusak berat, paska kejadian angin puting beliung ini sejumlah orang tua santri terlihat mendatangi pondok pesantren, dan membawa anaknya untuk pulang.  

Para santri pun juga telah diberikan izin oleh pondok pesantren selama dua hari. Sementara akibat peristiwa ini, kerugian diperkirakan mencapai 400 juta ripuah.

BACA JUGA:Diterjang Angin Kencang, 7 Bangunan di Kota Sungai Penuh Rusak

BACA JUGA:Memasuki Musim Hujan, BMKG Imbau Warga Muaro Jambi Waspada Banjir dan Angin Kencang

 

Kategori :