Polresta Jambi Gerebek Basecamp Narkoba di 3 Lokasi

Polresta Jambi Gerebek Basecamp Narkoba di 3 Lokasi

Polresta Jambi Melakukan Penggerebekan Basecamp Narkoba-di 3 lokasi dalam Kota Jambi-jambitv

Jambitv.co, KotaJambi – Polresta Jambi melakukan penggerebekan 3 lokasi yang dijadikan basecamp oleh para sindikat narkoba. Operasi penindakan tegas dilakukan jajaran Kepolisian Resort Kota Jambi pada Minggu (23/7/23).

 

Penggerebekan basecamp narkoba ini dipimpin langsung Kabag Ops Polresta Jambi Kompol Army Sevtiansyah dan puluhan personel Polresta Jambi.

 

Kapolresta Jambi Kombes Pol Eko Wahyudi mengatakan, tindakan ini merupakan bentuk keseriusan Polresta Jambi dalam membumi hanguskan peredaran gelap narkoba.

 

"Hari ini kita lakukan penindakan tempat atau base camp yang di duga tempat penyalah gunaan narkoba," ujar Kapolresta.

 

Dalam operasi penggerebekan ini, menerjunkan personel dari Samapta, Satresnarkoba, Propam, Serigala Kota, Intelkam dan personil Polresta Jambi.

 

"Ada tiga tempat yang kita lakukan penindakan terhadap base camp yang diduga penyalahgunaan narkoba. Diantaranya di kebun sayur jalan Ar saleh, RT 10 Kelurahan palmerah, Kelurahan Lebak Bandung Jelutung, dan di Kelurahan Legok Danau Sipin, " lanjutnya.

 

Dalam penindakan tegas ini, polisi menghancurkan serta membakar base camp penyalahgunaan narkoba di tiga tempat tersebut.

 

Selain menghancurkan basecamp, polisi juga berhasil mengamankan empat orang terduga pelaku penyalahgunaan narkoba.

 

"Kita turut mengamankan empat orang di dua tempat saat melakukan penindakan, yang mana kedua orang tersebut berada di lokasi, " sambungnya.

 

Saat ini pihak Sat Resnarkoba Polresta Jambi tengah melakukan pemeriksaan terhadap empat orang yang diamankan tersebut untuk mengetahui sejauh mana peran dari keempat orang tersebut.

 

"Kita dari Polresta Jambi akan terus melakukan upaya penindakan terhadap tempat-tempat yang dijadikan peredaran gelap narkoba," pungkasnya.

 

Langkah kepolisian ini mendapat apresiasi dan dukungan penuh dari masyarakat sekitar. Warga mengaku sudah sangat resah dengan kehadiran para sindikat narkoba yang telah berani membuat basecamp di daerah mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: