Warga Dipinggir Sungai Diminta Waspada Cuaca Ekstrem
BPBD Batanghari Peringati warga ditepi sungai Batanghari untuk waspada bencana-Pirdana Atrio-JambiTV
BATANGHARI, JAMBITV.CO - Dilanda hujan dengan intensitas yang cenderung tinggi dan disertai angin kencang, BPBD Kabupaten Batanghari menghimbau masyarakat untuk mulai waspada terhadap perubahan cuaca yang berpotensi ekstrem. Warga di pinggir bantaran sungai pun diminta untuk lebih berhati-hati.
Curah hujan yang saat ini melanda Kabupaten Batanghari terpantau cenderung lebih tinggi. Bahkan, akhir-akhir ini intensitas hujan kerap disertai angin yang cukup kencang. Dengan kondisi ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah setempat mulai menghimbau warga, khususnya yang berdomisili di pinggir aliran sungai, untuk waspada terhadap perubahan cuaca yang dikhawatirkan berpotensi ekstrem.
BACA JUGA:Puncak Musim Hujan, Warga Muaro Jambi Diimbau Waspada Banjir dan Longsor
Himbauan ini disampaikan oleh Pengelola Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Batanghari, Anuwar. Sebab menurutnya, meski saat ini masih berpotensi musim panas, namun perubahan cuaca terpantau mulai terjadi sejak satu bulan terakhir. Kondisi ini dinilai cukup berpotensi menimbulkan bencana yang cukup serius, seperti abrasi terhadap bibir sungai dan juga angin puting beliung yang dapat merusak bangunan.
“Jelas, untuk antisipasi, karena sudah masuk musim hujan ini, masyarakat—terutama di daerah bantaran—perlu mewaspadai kemungkinan terjadinya bencana yang cukup serius. Akibat dari tingginya titik panas selama ini, abrasi kemungkinan akan terjadi. Oleh karena itu, masyarakat di pinggir Sungai Batanghari harus waspada dan juga mengantisipasi bencana angin puting beliung,” ujar Anuwar, Pengelola Penanggulangan Bencana BPBD Batanghari.
BACA JUGA:BPBD Batanghari Masih Upayakan Alokasi Bantuan Untuk Korban Bencana Angin Puting Beliung
Sementara itu, sebagai langkah antisipasi, BPBD Kabupaten Batanghari mengingatkan warga untuk lebih berhati-hati, terutama yang berada dekat dengan aliran Sungai Batanghari. Sebab, kawasan tersebut dianggap sangat rawan, terlebih saat ini guyuran hujan yang turun kerap disertai angin kencang, terutama pada sore maupun malam hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: