Bakhtiar Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Manggis, Sempat Kirim Pesan WA ke Istrinya

Bakhtiar Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Manggis, Sempat Kirim Pesan WA ke Istrinya

Bakhtiar Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Manggis, Sempat Kirim Pesan WA ke Istrinya-Dewi Wilona-JambiTV

Jambitv.co, Kerinci Seorang pria bernama Bakhtiar berusia 30 tahun ditemukan tewas tergantung di pohon manggis. Kasus dugaan bunuh diri ini terjadi di Desa Koto Baru Semerap, kecamatan Danau Kerinci Barat, kabupaten Kerinci, pada Senin 25 Maret 2024 sekitar pukul 7 pagi.

Jasad pria beristri ini pertama kali ditemukan oleh warga bernama Cedai di kebun manggis miliknya. Setelah melihat lebih dekat, Cedai memastikan bahwa yang tergantung di pohon manggisnya adalah tetangganya sendiri.

Cedai pun langsung memberitahukan dan meminta tolong kepada warga desa setempat, serta melaporkan peristiwa ini ke Aparat Kepolisian. Warga turut membantu proses evakuasi korban. Setelah mendapat laporan, pihak kepolisian mendatangi lokasi kejadian dan melakukan penyelidikan serta identifikasi korban. 

BACA JUGA:Wanita Depresi di Tebo Tewas Tergantung

“Ditemukan sesosok mayat laki-laki bernama Bakhtiar berusia kurang lebih 30 tahun. Bahwa mayat tersebut ditemukan oleh seorang warga, sudah tergantung di pohon manggis di Desa Semerap. Setelah kita identifikasi, mayat korban kita bawa ke rumah duka,” ujar AKP Very Prasetyawan, Kasat Reskrim Polres Kerinci. 

AKP Very juga menjelaskan, penyebab korban diduga gantung diri akibat masalah perselisihan keluarga antara korban dengan isterinya. Korban diduga frustasi dan mengakhiri hidupnya dengan tragis.

BACA JUGA:Seorang Pria Ditemukan Tewas Tergantung di Depan Pintu Ruang Tamu

Setelah dilakukan identifikasi, pihak Satreskrim Polres Kerinci kemudian membawa korban  ke rumah duka. Pihak keluarga sudah mengikhlaskan kepergian korban dan membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan proses penyidikan.

Diketahui, sebelum korban mengakhiri hidupnya, sempat meninggalkan pesan singkat melalui Whatsap kepada istrinya. Pesan tersebut luapan rasa kecewa yang sangat mendalam korban terhadap isterinya. 

“Pihak keluarga korban membuat surat untuk tidak melanjutkan ke proses penyidikan. Kita tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan maupun unsur tindak pidana. Diduga penyebab dari kematian tersebut yaitu adanya perselisihan keluarga, antara korban dengan istrinya,” pungkas Very.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jambitv.disway.id