Warga Kerinci Geger Temukan Jasad Seorang Pria Tanpa Identitas Mengapung Di Sungai Batang Merao

Warga Kerinci Geger Temukan Jasad Seorang Pria Tanpa Identitas Mengapung Di Sungai Batang Merao

Warga Kerinci Geger Temukan Jasad Seorang Pria Tanpa Identitas Mengapung Di Sungai Batang Merao -Dewi Wilona-JambiTV

Jambitv.co, Kerinci - Penemuan jasad seorang pria di aliran sungai Batang Merao pada Minggu siang (11/2), gegerkan warga Kabupaten Kerinci. Polisi masih melakukan identifikasi korban yang tidak memiliki identitas tersebut.

Jasad pria dengan kondisi tertelungkup ditemukan mengapung di aliran sungai Batang Merao, Desa Tanjung Pauh Hilir Kecamatan Danau Kerinci Barat, Kabupaten Kerinci, Jambi. Jasad dengan ciri-ciri hanya mengenakan celana trening dan tidak berbaju ini, kali pertama ditemukan oleh seorang nelayan yang tengah melintas di sungai tersebut.

BACA JUGA:Seorang Pria di Bungo Meninggal Dunia Usai Selamatkan 2 Bocah Yang Nyaris Tenggelam

Kapolsek Danau Kerinci AKP Edi Mardi Siswoyo yang mengetahui adanya penemuan mayat tersebut, langsung menuju lokasi dengan menggunakan perahu tradisional warga. Evakuasi berlangsung sangat dramatis karena harus melintasi ombak besar danau Kerinci. Dengan membutuhkan waktu sekitar setengah jam, akhirnya jasad tersebut berhasil dievakuasi. 

BACA JUGA:Warga Bukit Baling Geger, Temukan mayat Tanpa Identitas di Kebun Sawit

“Dari dermaga ini ke lokasi itu cukup jauh, yaitu hampir setengah jam. Kemudian karena cuaca hari ini ombaknya cukup besar. Alhamdulillah dibantu oleh kepala desa dengan pemilik boat kita bersama-sama mengevakuasi mayat tersebut. Untuk posisi mayat seperti yang kita temukan tadi dalam posisi keadaan telungkup. Hanya mengenakan celana dalam dan training warna biru. Untuk baju sudah tidak ada lagi,” jelas Edi.

Guna penyelidikan lebih lanjut, dan untuk mengetahui identitas jasad serta penyebab pasti kematian korban, jasad korban dibawa ke rumah sakit Mayjend HA Thalib Sungai Penuh untuk di visum.

“Untuk sementara identitas masih kita telusuri. Tadi ada beberapa keluarga yang kehilangan, tetapi untuk memastikan itu kita akan lakukan visum di rumah sakit,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: