Lakukan Simulasi Code Yellow, Siloam Persiapkan Pelayanan Prima Untuk Penanganan Pasien

Lakukan Simulasi Code Yellow, Siloam Persiapkan Pelayanan Prima Untuk Penanganan Pasien--Jambitv.co
KOTAJAMBI, JAMBITV.CO - Sebanyak 15 orang pendemo terluka dan mendapatkan penanganan di Siloam Hospitals Jambi. Hal ini merupakan rangkaian dari kegiatan simulasi code yellow yang dilaksanakan oleh Siloam Hospitals Jambi pada Sabtu (20/9).
Code Yellow atau Kode kuning adalah kode yang diumumkan jika terdapat kejadian darurat massal atau yang bersifat emergensi, baik yang berasal dari luar rumah sakit, seperti kecelakaan massal, keracunan massal, wabah/ ataupun KLB.
Kegiatan simulasi code yellow ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya oleh tim K3 Siloam Hospitals Jambi.
BACA JUGA:Memperingati Hari PMI, Siloam Hospitals Jambi Gelar Kegiatan Donor Darah
"Kegiatan ini rutin kita laksanakan setiap tahun untuk memastikan bahwa rumah sakit kita siap dalam menangani kasus-kasus yang terjadi di waktu yang bersamaan dalam jumlah korban yang besar," kata dr. Dini Paramita Defrin, MMRS selaku Direktur utama Siloam Hospitals Jambi.
Pada tahun ini, simulasi code yellow dilaksanakan dengan contoh kasus ada pendemo yang terluka dan dibawa ke Siloam Hospitals Jambi.
Siloam Hospitals Jambi pun mencoba untuk melakukan evakuasi dengan menyesuaikan kebutuhan dari pelayanan pasien tersebut.
BACA JUGA:Siloam Hospital Jambi Paparkan Apa Saja Faktor Resiko Penyakit Jantung Koroner
"Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa rumah sakit kita ready di saat jumlah pasien meningkat, baik pasien rawat inapn, rawat jalan, pasien di gawat darurat serta dan pasien rencana tindakan operasi. Bagaimana cara kita meng antisipasi jika terjadi peningkatan jumlah pasien yang datang di waktu yang bersamaan ke Instalasi Gawat Darurat RS Siloam Jambi," lanjut dr. Dini.
Pada skenario kali Ini. jika fasilitas rumah sakit terbatas, maka akan dilakukan action plan selanjutnya dengan membuat tenda darurat di area sekitar rumah sakit, untuk melakukan penanganan sementara pasien sampai dengan pasien bisa dipastikan kondisinya, apakah sudah bisa dipulangkan, atau dirujuk, atau harus di rawat inap.
"Totalnya ada 15 korban yang kita coba untuk evakuasi dan dilakukan dengan baik dan lancar semuanya," ungkap dr. Dini.
Dirinya berharap ke depan Siloam Hospitals Jambi bisa terus berkomitmen untuk dapat memberikan pelayanan dalam keadaan yang terduga maupun tidak terduga seperti terjadinya code yellow di rumah sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: