Kota Jambi Hanya Punya 38 Hydrant dari Jumlah yang Dibutuhkan Mencapai 289 Unit
Kota Jambi Hanya Punya 38 Hydrant dari Jumlah yang Dibutuhkan Mencapai 289 Unit (Foto: Mike Bird/pexels)--
Jambitv.co, KotaJambi – Standar alat pemadam kebakaran di Kota Jambi masih jauh dari ideal. Misalnya dari ketersediaan alat pemadam jenis hydrant, Kota Jambi seharunya memiliki 289 hydrant yang aktif dan dapat digunakan. Namun saat ini, Kota Jambi hanya memiliki 38 unit saja.
Hydrant sendiri merupakan sebuah sistem pemadam kebakaran yang berfungsi sebagai terminal air yang akan memadamkan api jika terjadi kebakaran. Alat pemadam api ini terdiri dari berbagai komponen yaitu reservoir, jaringan pipa hisap, fire pump, pipa distribusi, dan komponen-komponen output.
Karena sistemnya yang berbasis air, maka dari itu air harus selalu tersedia. Hal ini dimaksudkan untuk berjaga-jaga jika suatu saat terjadi kebakaran. Agar sumber air untuk memadamkan api selalu ada dan dapat memenuhi pasokan saat terjadi kebakaran secara maksimal.
BACA JUGA:Kebakaran Rumah di Sungai Pulai, Rumah Suharto Hangus Terbakar Karena Korsleting Listrik
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi, Mustari Affandi membenarkan bahwa dari kebutuhan 289 hydrant, saat ini Kota Jambi hanya memiliki 38 unit yang masih aktif dan bisa dioperasikan. Kondisi ini membuat pihak damkar harus menurunkan minimal 4 armada sekaligus dalam setiap kejadian kebakaran untuk memastikan pasokan air yang memadai.
BACA JUGA:Sepanjang Tahun 2023, 41 Rumah di Sarolangun Kebakaran
“Alat yang harus dilengkapi lagi itu adalah Hydrant. Hydrant perkotaan ini kita seharusnya butuh 289, tetapi kita baru punya 38 yang aktif. Kondisi yang tidak ada sama sekali ini, itu yang mengakibatkan kita harus menurunkan armada minimal 4 armada karena antisipasi jangan sampai suplai air habis,” ujar Mustari
Menanggapi keadaan ini, Dinas Damkar telah berkoordinasi dengan instansi terkait seperti PUPR dan PERUMDAM Tirta Mayang untuk meningkatkan jumlah hydrant perkotaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jambitv.disway.id