KOTAJAMBI, JAMBITV.CO - Komisi pemilihan umum Provinsi Jambi, Jumat pagi melakukan supervisi dan monitoring di berbagai daerah. Kegiatan ini dilakukan untuk memastikan pengelolaan logistik pilkada dilakukan dengan serius dan profesional.
Giat supervisi dan monitoring yang dilakukan oleh KPU Provinsi Jambi di KPU Sungai Penuh dan Kerinci, untuk memastikan pengelolaan logistik oleh KPU Kabupaten/Kota dilakukan dengan serius dan profesional.
Sehingga prinsip logistik yang tepat jenis, tepat jumlah, tepat kualitas, tepat biaya dan tepat waktu bisa tercapai. Komisioner KPU Provinsi Jambi Suparmin mengatakan, kegiatan ini termasuk pemetaan distribusi logistik dari gudang KPU Kabupaten/Kota ke kelurahan/desa sebelum hari pemungutan suara Rabu (27/11).
BACA JUGA:Jelang Pilkada Serentak 2024, KPU Mulai Lakukan Pengepakan Logistik
“Pengecekan kesiapan pengolaan logistik baik pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur maupun pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Sungai Penuh. Surat-surat semuanya sudah di sortir dan lipat, tinggal menunggu pemenuhan kekurangan karena kurang kirim. Untuk logistik yang lain sudah semuanya, tinggal yang kecil-kecil, plastik-plastik, dan lain sebagainya. Akan segera di penuhi, direncanakan pada H-1, tanggal 26 November. Akan mulai di distribusikan ke panitia pemungutan suara di tingkat desa dan kelurahan,” ujar Suparmin.
Dari hasil supervisi, KPU menemukan surat suara rusak untuk Pilgub rusak 1 lembar dan kurang kirim 984 lembar. Dan surat suara Pilwako rusak 10 lembar kurang kirim 869 lembar di Kota Sungai Penuh. Sementara untuk kerinci surat suara Pilgub rusak 23 lembar dan kurang kirim 2.043 lembar. Serta surat suara pilbup rusak 67 lembar dan kurang kirim 3.818 lembar.