Dampak Kemarau, 10.086 Hektare Sawah Terdampak Kekeringan

Selasa 20-08-2024,09:58 WIB
Reporter : Nur Pehatul Jannah
Editor : Suci Mahayanti

JAMBI, JAMBITV.CO - Musim kemarau masih melanda Provinsi Jambi hingga saat ini, membuat 10 ribu lebih hektar sawah terdampak kekeringan. 

Hal ini disampaikan Kabid tanaman pangan dan holtikultura Dinas TPHP Provinsi Jambi, Khairul Asrori. 

Dirinya mengatakan bahwa kekeringan di musim kemarau cukup memberikan dampak pada lahan sawah masyakat. 

BACA JUGA:170 Hektar Sawah di Kota Jambi Kekeringan BACA JUGA:170 Hektar Sawah di Kota Jambi Kekeringan

Dimana berdasarkan data tanaman pangan holtikultura di Provinsi Jambi, hingga awal Agustus 2024, setidaknya sudah ada 10.086,50 hektar yang terdampak. Serta ada sekitar 3.131,67 hektar lahan yang sudah terkena kekeringan. 

Meskipun begitu, Khairul menjelaskan dari data terdampak dan terkena ini, masih belum ditemukannya puso atau gagal panen karena saat ini masih dalam masa tanam padi. 

Hal ini juga terjadi, karena terdapat beberapa upaya yang telah dilakukan dalam menangani masalah kekeringan ini. 

BACA JUGA:Dampak Musim Kemarau, 990 Hektar Padi Sawah Terdampak Kekeringan

Salah satunya dengan memberikan bantuan pompa air kepada masyarakat.

 

596 Pompa Didistribusikan Kepada Petani

Adapun pompa yang sudah terdistribusi hingga saat ini sebanyak 596 unit yang tersebar di seluruh kabupaten kota. 

“Sampai hari ini di data kami baru sampai di awal Agustus itu keadaannya adalah lahan yang terdampak itu ada 10.086 hektar. itulah yang terdampak. Nah, kalau yang terkena kekeringan itu baru 3.131 hektar. Jadi ada tiga tingkatan, terdampak, terkena dan puso,” kata Khairul.

BACA JUGA:Ratusan Hektar Sawah Warga di Pasar Terusan Batanghari Kekeringan, Sudah 3 Pekan Petani Kesulitan Pasokan Air

“Kalau sampai saat ini yang puso itu belum ada laporan. Ada beberapa upaya yang kita lakukan, pertama memanfaatkan pompa yang sudah ada untuk mengambil air untuk dialiri ke area persawahan. Yang kedua juga ada alat pompa baru yang dibantu oleh pemerintah pusat,” tambahnya.

Kategori :