Jambitv.co, KotaJambi – Pasca insiden begal yang dilakukan drivel ojek online (ojol) terhadap seorang siswi SMAN 11 Muaro Jambi. Orang tua korban telah membuat laporan ke Polresta Jambi.
Dalam insiden yang memilukan tersebut, korban berinisia SA yang memesan ojek online kemudian dibawa ke tempat sepi dan diancam dengan senjata tajam di leher. Handphone dan sejumlah uang milik korban raib dibawa kabur pelaku.
Kejadian tersebut terjadi pada Senin, 29 Juli 2024 sekitar pukul 16.30 WIB, di Jalan Lintas Sumatera, kelurahan Penyengat Rendah, kecamatan Telanaipura, Kota Jambi. Wakasat Reskrim Polresta Jambi, AKP Moh Ilham Habibie membenarkan bahwa pihaknya telah menerima laporan resmi peristiwa tersebut dari orang tua korban. Bahkan akibat pembegalan tersebut, korban mengalami luka di bagian punggung, bibir lebam dan kedua tangannya robek.
BACA JUGA:Siswi SMAN 11 Dibegal Driver OJOL, Kondisinya Memilukan Banyak Bercak Darah di Seragam Sekolah
“Anak pelapor mengalami luka pada bagian punggung, bibir lebam sama kedua tangannya robek. Serta handphone merek Opo dan uang Rp 80 ribu hilang. Kami sudah melakukan olah TKP dan melakukan pemeriksaan saksi-saksi,” ujar AKP Moh Ilham Habibie.
BACA JUGA:Tim Sultan Polres Tebo Tembak Kaki Begal yang Hendak Kabur ke Sawah
Terkait apakah korban sempat dilecehkan atau diperkosa oleh pelaku, AKP Moh Ilham Habibie menjelaskan bahwa telah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi. Dan sejauh pemeriksaan tersebut, belum ditemukan ada pengakuan atau tanda-tanda terjadinya pelecehan seksual atau pemerkosaan.
“Untuk terkait asumsi kasus pelecehan atau pemerkosaan, berdasarkan pemeriksaan sementara tidak ada dugaan itu,” pungkasnya.