Jambitv.co, Batanghari - Sepanjang tahun 2023 ini, BNNK Batanghari melakukan penanganan terhadap para pecandu narkoba. Setidaknya ada sebanyak 28 orang warga di daerah setempat yang dilakukan rehabilitasi. Mayoritas dari para pecandu tersebut, menjalani rawat jalan.
BACA JUGA:Tingkat Kerawanan Narkoba Tertinggi Masih di Sarolangun dan Bungo
Kepala BNN Kabupaten Batanghari AKBP Muhammad Zuhairi mengatakan, bahwa dari puluhan orang pecandu yang menjalani rehabilitasi tersebut, 20 orang diantaranya menjalani rawat jalan. Sedangkan 8 orang pecandu lainnya, menjalani rawat inap di sejumlah wilayah. Seperti loka rehabilitasi BNN Batam, Kalianda Lampung, Balai besar rehabilitasi BNN Lido Bogor, dan di Rumah sakit jiwa Jambi.
BACA JUGA:Berantas Narkoba, Tim Gabungan Geledah Sel - Sel Napi Di Lapas Kelas II B Sarolsngun
“Istilah di kami itu Polentri. Polentri itu warga yang dengan kesadaran sendiri sebagai pecandu datang ke BNN untuk kita lakukan assesment, sehingga nanti dikeluarkan output nya itu apakah dia dirawat jalan atau dirawat inap. Tapi ada juga istilahnya pihak keluaga yang minta ke kita anaknya itu dilakukan rehab,” jelas Zuhairi.
BACA JUGA:Khawatir Narkoba Meningkat Jelang Pemilu 2024, BNNP Jambi Bentuk Tim Khusus
Menurut Kepala BNN Kabupaten Batanghari AKBP Muhammad Zuhairi, para pecandu nakroba tersebut menjalani rehabilitasi atas permintaan sendiri, dan juga atas permintaan keluarga. Sementara dari puluhan orang pecandu yang menjalani rehabilitasi tersebut, mayoritas berasal dari Kecamatan Muara Bulian dan Kecamatan Mersam.