Sarolangun Diguyur Hujan, Warga Harap Kabut Asap Jambi Hilang

Sarolangun Diguyur Hujan, Warga Harap Kabut Asap Jambi Hilang

Sarolangun Diguyur Hujan, Warga Harap Kabut Asap Hilang-surya-jambitv

Jambitv.co, Sarolangun - Dalam beberapa hari terakhir, Kabupaten Sarolangun kembali dilanda kabut asap. Bahkan dampaknya sudah mulai dirasakan oleh masyarakat, seperti mengganggu jarak pandang dan mengganggu pernapasan.

Setelah dilanda kabut asap akibat karhutla, akhirnya pada Kamis pagi 19 Oktober 2023. Kabupaten Sarolangun diguyur hujan dengan intensitas cukup lebat. Hujan yang turun ini diharapkan bisa menghilangkan kabut asap dan debu. Akibat kebakaran hutan dan lahan.

Warga juga bersyukur atas turunnya hujan, karena wilayah kabupaten sarolangun sudah lama dilanda musim kemarau panjang. Bahkan hampir dalam 2 bulan terakhir kabupaten sarolangun tak diguyur hujan lebat.

BACA JUGA:Hujan guyur sarolangun pagi ini, warga ucap puji syukur

Ungkapan Rasa syukur kepada allah SWT ini diungkapkan oleh Sarifudin salah seorang warga kabupaten sarolangun. Dia berharap dengan hujan pada pagi hari ini mengakhiri musim kemarau yang berkepanjangan. Dan kabut asap serta debu yang sudah mengganggu aktifitas warga segera hilang.

"Alhamdulillah hujan, semoga lah lewat musim kemarau dan tidak ada lagi debu maupun kabut asap habis karena hujan ini," Kata Fudin.

Selain itu, Ungkapan Rasa syukur atas turunnya hujan juga ramai dibicarakan oleh warga, bahkan banyak warga yang terlihat memasang status mengenai hujan di media sosialnya. Dengan mengucapkan rasa syukur serta alhamdulillah kepada Allah SWT.

BACA JUGA:Kabut Asap Jambi, Warga Batanghari Cium Bau Menyengat Kebakaran

Sebagaimana di ketahui, musim kemarau pada tahun ini sudah berdampak kepada masyarakat. Seperti kekeringan yang mengakibatkan masyarakat krisis air bersih. Kemudian juga mengakibatkan tingginya kasus kebakaran hutan dan lahan, yang menyebabkan timbulnya kabut asap di kabupaten sarolangun.

Bahkan pada bulan oktober saja menurut BPBD Sarolangun, sudah ada puluhan titik lahan yang terbakar. Kemudian sejak januari 2023 sudah ada ratusan hektar lahan yang terbakar, yang diduga sengaja dibakar oleh oknum warga untuk membuka lahan perkebunan. Namun BPBD juga menjelaskan, bahwa kabut asap yang melanda kabupaten sarolangun berasal dari kabupaten tetangga. 

Hingga saat ini, Tim Satgas Karhutla masih terus melakukan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan. Seperti dengan melakukan patroli rutin hingga memberikan sosilisasi kepada masyarakat, agar tidak membakar lahan. Karena bisa menimbulkan kabut asap yang berimbas pada kesehatan.

BACA JUGA:Kabut Asap Jambi Pagi ini 19 Oktober 2023 Membaik, Kualitas Udara Kategori Sedang

BACA JUGA:Dampak Kabut Asap Jambi, Siswa SD dan SMP Kembali Belajar Daring

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jambitv