Kurir Narkoba Dibekuk di Parkiran Masjid Saat Akan Melakukan Transaksi

Kurir Narkoba Dibekuk di Parkiran Masjid Saat Akan Melakukan Transaksi

Kurir Narkoba Dibekuk di Parkiran Masjid Saat Akan Melakukan Transaksi-Agustri-Jambitv.co

KOTAJAMBI, JAMBITV.CO - Nekat bertransaksi narkoba di area parkiran masjid, seorang kurir sabu berhasil diringkus Timsus Polresta Jambi. Dari tangannya, disita dua paket besar sabu senilai puluhan juta.

Penangkapan dilakukan setelah Polisi mendapat laporan dari warga, yang curiga dengan aktivitas transaksi narkotika, di area parkiran Masjid Agung Pasar Jambi. Dan benar saja, berdasarkan informasi tersebut, Tim Satnarkotika Polresta Jambi berhasil menangkap seorang pria berinisial Haf berusia 35 tahun yang hendak melakukan transaksi narkoba. Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan dua paket besar diduga sabu di dalam tas selempang warna hitam milik Haf. Selain itu, diamankan juga satu unit ponsel merek poco, dan kendaraan yang dipakai tersangka.

BACA JUGA:Kepolisian Tanjab Barat Amankan Satu Terduga Pelaku Penyalahgunaan Narkoba

Dalam pemeriksaan awal Haf mengaku, bahwa sabu tersebut bukan miliknya sendiri. Melainkan diperoleh dari seseorang berinisial B, yang memintanya mengantarkan paket tersebut ke Kawasan Masjid Agung.  Sebagai imbalan, Haf dijanjikan upah senilai Rp 5 juta.

“Telah diamankan satu orang laki-laki terkait dengan penyalahgunaan narkotika. Kejadiannya pada hari Sabtu (15/11) pada pukul 11, tempat kejadiannya itu di parkiran Masjid Agung. Untuk barang bukti yang diamankan oleh petugas itu ada dua paket besar diduga narkotika jenis sabu seberat 202,8 gram, dan 197,66 gram. Diamankan juga satu tas sandang dan satu unit handphone.” Ungkap IPDA Deddy Haryadi selaku Kasi Humas Polresta Jambi.   

BACA JUGA:Edarkan Narkoba, Seorang Kakek Dan Pemuda Dibekuk Petugas

Polisi menjerat Haf dengan pasal 114 ayat 2 atau pasal 112 ayat 2 undang-undang narkotika, dengan acaman hukuman 20 tahun penjara.  Selain itu kasus ini masih terus dikembangkan oleh Polisi, untuk mengungkap jaringan yang lebih besar termasuk sosok berinisial B.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: