Jambitv.co, Tebo - Kesatuan Bangsa dan Politik atau Kesbangpol Kabupaten Tebo mengaku, tidak pernah memberikan stimulan kepada organisasi masyarakat (ormas) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Tebo. Pasalnya pengajuan ke TAPD selalu tidak disetujui.
Hal ini disampaikan oleh Kasi Politik Ideologi dan wawasan Kebangsaan Kabupaten Tebo, Haswita. Dirinya mengatakan, pengajuan setiap tahun telah disampaikan, namun selalu tidak disetujui oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah atau TAPD.
“Untuk dana hibah ormas belum ada. Kami dari Kesbangpol setiap tahun mengajukan dana hibah untuk ormas, tetapi tidak disetujui sampai saat ini.” kata Haswita.
Diakui Haswita, tidak ada alasan dari TAPD Kabupaten Tebo, hanya saja setiap pengajuan hilang begitu saja, dan tidak pernah timbul di anggaran Kesbangpol Tebo. Sedangkan pengajuan yang disampaikan setiap tahunnya, hanya Rp 100 Juta. Anggaran sebesar itu, hanya di alokasikan untuk 4 Ormas dan LSM saja.
“Kita ajukan setiap tahun ke TAPD untuk mendapatkan dana hibah ormas itu 100 juta. Nominal ini bisa untuk 4 Ormas. Dimana setiap ormas bisa mendapatkan dana hibah Rp 25 Juta. Tapi tidak pernah disetujui,” lanjutnya.
Sementara, untuk jumlah LSM dan Ormas di Kabupaten Tebo yang masih aktif hingga sekarang berjumlah 42 Ormas. Ormas ini, setiap 5 tahun, mereka harus berkirim surat untuk memperpanjang masa aktifnya. Jika tidak, Kesbangpol Tebo akan menyuratinya agar memperpanjang masa aktif. Dan jika tidak ditanggapi, maka mereka dianggap telah vakum atau tidak aktif lagi.