Ratusan Ojol Kota Jambi Geruduk Kantor Grab

Selasa 20-08-2024,13:36 WIB
Reporter : Agustri
Editor : Suci Mahayanti

KOTA JAMBI, JAMBITV.CO - Ratusan driver ojek online (ojol) di Kota Jambi hari ini menggelar aksi demonstrasi untuk menolak kebijakan baru dari aplikator Grab yang dianggap merugikan.

Dengan berkonvoi mereka mendatangi kantor Grab pada Selasa (20/8) siang, yang berada dikawasan Kebun Kopi, Kota Jambi.

Para driver menyoroti tiga kebijakan utama yang dianggap merugikan, yaitu fitur negosiasi tarif, sistem slot pemesanan, dan potongan komisi yang dinilai terlalu besar.

BACA JUGA:Unjuk Rasa Anarkis Sopir Truk Batubara, 3 Personel Polresta Jambi Terluka Terkena Lemparan

Menurut mereka, fitur negosiasi tarif tidak memberikan keadilan karena sering kali pelanggan menawar tarif dengan harga yang jauh lebih rendah, sehingga pendapatan mereka semakin tertekan. 

"Kami dipaksa menerima tarif yang tidak manusiawi demi menjaga rating dan order, padahal biaya operasional kami semakin tinggi," ujar salah satu driver yang ikut aksi.

Fitur slot menurut para ojol juga sangat merugikan,l. Karena driver dibebankan tarif yang murah, sementara mereka harus menerima dua orderan.

BACA JUGA:Gubernur Al Haris Temui Langsung Ribuan Sopir Batubara Yang Berunjuk Rasa 

" masa iya kita harus dibayar lebih murah untuk dua orderan. Misal ada 2 orderan dengan nilai masing masing Rp.6500, kita hanya teirma Rp 9.000, kan harusnya kita terima Rp.13.000," ungkap salah satu driver 

Aksi ini diikuti oleh puluhan driver dari berbagai kawasan di Kota Jambi, yang berharap agar pihak Grab dapat segera meninjau ulang kebijakan-kebijakan tersebut.

Mereka menuntut agar fitur negosiasi tarif dan slot dihapus.

Sampai berita ini diturunkan, para driver masih melakukan aksi.

Kategori :