Jambitv.co, Sarolangun – Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) meluas di Kabupaten Sarolangun. Di desa Lubuk Kepayang Kecamatan Air Hitam, api telah membakar habis sekitar 40 hektare lahan. Luasnya area yang terbakar membuat petugas gabungan dari Manggala Agni Daops Sumatera XIII Sarolangun harus berjibaku melakukan pemadaman api selama 3 hari.
Kepala Manggala Agni Daops Sumatera XIII Sarolangun, M. Hakim mengatakan, lahan yang terbakar adalah semak belukar bekas kebun sawit yang tak diurus. Kawasan yang terbakar ternyata merupakan area lahan gambut.
Sementara itu, dalam melakukan pemadaman kebakaran lahan ini, petugas juga harus berhadapan dengan sejumlah kendala seperti arah angin yang berubah-ubah.
BACA JUGA:Kebakaran Lahan di Tangkit Mencapai 3 Hektare, Pembukaan Lahan Dengan Cara Dibakar Terancam Pidana
“Kebakaran ini sudah terjadi di 1 blok, dari informasi masyarakat 1 blok itu seluas 40 hektare. Api sudah menyebar berupa titik-titik terpisah, jadi dapat kami simpulkan sudah 40 hektare ini yang terlanda api semua. Kendala yang dihadapi perubahan arah angin yang tidak menentu, sehingga kita harus lebih keras melakukan pencegahan api meluas. Mudah-mudahan usaha kami hari ini bisa berhasil,” ujar M. Hakim.
BACA JUGA: Dalam Sehari, Kebakaran Hutan dan Lahan di Muaro Jambi Terjadi di 3 Lokasi
Sementara itu, untuk penyebab Karhutla sendiri diduga akibat dari kelalaian manusia. Pihak Manggala Agni sendiri masih terus melakukan pemadaman dengan penyekatan terhadap induk api, untuk mencegah api semakin meluas dan sapai ke area perkebunan masyarakat.