Jambitv.co, SungaiPenuh – Kota Sungai Penuh kembali dilanda banjir dadakan saat hujan deras melanda sejak Senin, 10 Juni 2024. Dampak dari banjir tersebut, ratusan rumah di 6 Desa, kecamatan Pesisir Bukit digenangi lumpur dan material kayu yang hangut terbawa banjir.
Camat Tanah Pesisir, Dani Warman mengatakan, curah hujan yang tinggi sejak pukul 7 hingga pukul 11 malam menyebabkan ketinggian air mencapai satu meter dari permukaan sungai di Desa Sungai Liuk. Sehingga menyebabkan air sungai melimpah ke rumah warga.
BACA JUGA:Akses Jalan Jembatan Kerinduan Sungai Penuh Terendam Banjir, Aktivitas Masyarakat Terhambat
Hingga saat ini warga masih membersihkan rumah mereka dari material lumpur dan kayu dengan peralatan seadanya. Warga berharap adanya perhatian dari pihak terkait untuk mengatasi masalah banjir yang sering terjadi di kota Sungai Penuh.
“Air ini sudah naik sekitar jam 19.30 setinggi 1 meter ke rumah warga. Di Sungai Liuk rumah penduduknya 100 persen terendam banjir. Di Seberang daerah pesisir kita lihat 50 persen rumah penduduk kena. Di Desa Sumur Gedang 25 persen kena karena berbatasan dengan RT 1 Sungai Liuk. Koto II karena sungai dari Masjid terhalang sampah-sampah menumpuk, ada 2 RT yang kena,” beber Dani Warman.