Jambitv.co, Kerinci – Curah hujan dengan intensitas tinggi yang melanda Kabupaten Kerinci sejak 2 pekan terakhir, mengakibatkan ribuan rumah di 14 kecamatan masih terendam banjir. Ketinggian air yang sempat surut, kini kembali meningkat hingga mencapai satu setengah meter.
Berdasarkan data dari Pos Komando Tanggap Darurat Banjir dan Longsor Kabupaten Kerinci, hingga saat ini masih terdapat ribuan rumah di 91 desa yang terdampak banjir. Selain banjir, terdata ada 26 desa di 9 kecamatan yang terdampak longsor.
Akibat banjir yang terjadi, sejumlah fasilitas umum mengalami kerusakan. Seperti 19 unit jembatan, 5 unit fasilitas kesehatan dan 49 fasilitas pendidikan yang mengalami kerusakan.
BACA JUGA:657 Hektar Sawah di Kabupaten Kerinci Tidak Bisa Digarap Akibat Banjir
Komandan Satgas Tanggap Darurat Bencana Daerah Kabupaten Kerinci, Letkol Infanteri Andy Irawan mengatakan, untuk membantu warga yang terdampak banjir, pihaknya terus menyalurkan bantuan berupa bahan pokok. Seperti beras, minyak dan bahan pokok lainnya.
Pihaknya juga menyiagakan 13 alat berat di daerah rawan longsor dan untuk menormalisasi beberapa anak sungai batang merao yang melintasi pemukiman warga.
BACA JUGA: SDN 154 Desa Teluk Jambu Muaro Jambi Terendam Banjir, Siswa Belajar Daring
“Dari 5 alat yang kita punya, kita sudah menambah 8 alat. Jadi total ada 13 alat yang kita operasionalkan pagi, siang dan malam. Tetapi rekan-rekan paham ya, kita sudah bekerja tetapi malam di guyur hujan lagi artinya tidak habis disitu. Kita meminjam 1 alat dari PLTA untuk mengerjakan normalisasi sungai Senimpik, kita meminjam 2 alat dari BWSS untuk mengerjakan normalisasi di Koto II lamam” papar Letkol Andy Irawan, Komandan Satgas Bencana Daerah Kabupaten Kerinci.