600 KK di Dua Desa di Kecamatan Maro Sebo Ulu Terdampak Bencana Banjir

Jambitv.co, Batanghari - Ratusan unit rumah di Dua Desa dalam Kecamatan Maro Sebo Ulu Kabupaten Batanghari kini sudah terdampak banjir. Bahkan puluhan kepala keluarga kini sudah mulai mengungsi, lantaran rumah mereka sudah terendam banjir.

Bencana banjir yang melanda wilayah Kabupaten Batanghari di awal tahun 2024 ini, kini sudah semakin meluas. Bahkan sekitar 600 unit rumah warga atau kepala keluarga di Maro Sebo Ulu, kini sudah terdampak genangan banjir.

Seperti yang diakui oleh Sekretaris Desa Kampung Baru Anuar, bahwa bencana banjir ini sudah lebih kurang lima hari melanda desa setempat. Akibatnya dari total 512 kepala keluarga di Desa Kampung Baru sekitar 426 diantarnya telah terdampak bencana banjir.

BACA JUGA:Turun ke Lokasi Banjir di Tebo, Gubernur Jambi Al Haris Bantu Evakuasi Lansia

Bahkan dari jumlah tersebut, sekitar 60 kepala keluarga memilih untuk mengungsi karena rumah mereka sudah terendam banjir.

“Perlu kami sampaikan disini ada beberapa hal, yang pertama sekali ada beberapa waga kami yang mengungsi terdampak banjir. Lebih kurang di desa kami di dusun dua khususnya rt 5 dan rt 6, jumlah kk yang terdampak banjir dari 512 kk yang ada di desa kampung baru, lebih kurang 426 kk terkena banjir dan sisanya masih belum terkena banjir,” Kata Anuar Sekdes Kampung Baru. 

Menurut anuar, ketinggian air yang masuk ke permukiman penduduk saat ini diperkirakan sudah mencapai 1 meter lebih. Tak hanya itu, fasilitas pendidikan dan juga sejumlah fasilitas umum. Seperti akses ruas jalan di desa kampung baru ini juga sudah terendam banjir.

BACA JUGA:Terendam Banjir, Akses Jalan Desa Kasang Melintang dan Pangkal Bulian Sarolangun Lumpuh

Selain di Desa Kampung Baru, dalam dua hari terakhir bencana banjir juga melanda Desa Kembang Seri. Di desa ini diperkirakan sekitar 200 kepala keluarga yang sudah terdampak genangan banjir. 

Bahkan ada beberapa kepala keluarga yang sudah mengungsi ke rumah-rumah tetangga ataupun keluarga mereka. Sehingga warga meminta kepada pihak Pemkab Batanghari untuk cepat tanggap menangani bencana banjir ini.

BACA JUGA:Banjir di Batanghari Rendam Ratusan Rumah, 158 KK di 2 Desa Terdampak