Jambitv.co, KotaJambi - Untuk memenuhi kebutuhan data yang akurat, cepat dan mudah, Pemerintah Kota Jambi meluncurkan aplikasi “Satu Peta Satu Data”.
Kebutuhan data yang cepat dan akurat, menjadi salah satu pertimbangan diluncurkannya aplikasi satu data ini. Dengan aplikasi ini diharapkan tidak ada lagi ketidaksingkronan data antar OPD ataupun tumpang tindih data antar OPD.
BACA JUGA:Apel Pertama dan Sekaligus Terakhir Maulana Sebagai Plt Walikota Jambi
Termasuk data warga Kota Jambi yang masuk dalam kategori miskin, miskin ektrem atau data yang lainnya.
PLT Walikota Jambi Maulana saat peluncuran aplikasi satu data ini mengatakan, dengan aplikasi ini akan mempermudah pemerintah dalam mengambil kebijakan, karena semua informasi Kota Jambi ada dalam genggaman.
BACA JUGA:Syarif Fasha Resmikan Graha Siginjai, Pj Walikota Tidak Boleh Protes
“Dalam pembangunan kedepan itu kita membutuhkan satu data, nah inilah aplikasi satu peta satu data implementasi dari sistem pemerintahan berbasis elektronik. Jadi dari peta Kota Jambi, kita butuh apa saja tinggal klik, nanti keluar per-RT, per-Kecamatan semua data. Dan saya minta ini sebagai kenang-kenangan saya masa ini aplikasinya sudah terbentuk, satu tahun kedepan harus memenuhi datanya siapa sumber datanya ya Kepala OPD,” kata Maulana.
BACA JUGA: Wakil Walikota Jambi Maulana Resmikan Desa Energi Berdikari
Sementara itu, Kadis Kominfo Kota Jambi Kota Abu Bakar menyebut jika nantinya aplikasi ini dapat diakses secara publik. Dan data akan lebih lengkap karena data yang disuguhkan dikumpulkan dalam 1 big data dengan OPD selaku produsen data dan Diskominfo sebagai induk data, sebagai wujud penerapan sistem pemerintah berbasis elektronik.
“Outputnya nanti ini data terbuka, jadi bisa di akses oleh publik juga selain pemerintah Kota Jambi, publik juga bisa mengakses itu nanti dia berbasis geospasial jadi berbasis peta, jadi nanti peta Kota Jambi yang kemudian di dalamnya ada meta data terkait dengan data yang kita miliki,” pungkas Abu Bakar.