Halangi dan Pukul Petugas Saat Gerebek Narkoba, Keluarga dan Warga Akan Diperiksa Satreskrim Polres Sarolangun

SAROLANGUN, JAMBITV.CO - Akibat upaya menghalangi hingga memukul petugas saat penggerebekan kasus narkoba, pihak keluarga dan beberapa warga lainnya kini dilaporkan atas kasus baru. Kasus tersebut akan ditangani oleh Satreskrim Polres Sarolangun.

Peristiwa ini bermula saat petugas melakukan penggerebekan terhadap target operasi atau penangkapan bandar narkoba di wilayah Desa Pengedaran, Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun, beberapa waktu lalu. Dalam operasi tersebut, sejumlah anggota keluarga dan warga sekitar berupaya menghalangi hingga melakukan pemukulan terhadap petugas yang sedang bertugas.

BACA JUGA:Tim Satres Narkoba Gagalkan Penyelundupan Sabu

Menanggapi hal ini, pihak kepolisian tidak tinggal diam. Menurut Kasat Narkoba Polres Sarolangun, AKP Ojak Sitanggang, kasus tersebut kini telah diserahkan ke Satreskrim Polres Sarolangun untuk diproses lebih lanjut atas dugaan menghalangi tugas kepolisian serta melakukan kekerasan terhadap petugas.

“Dari hasil pengumpulan data, kami sudah membuat laporan ke Satreskrim untuk ditindaklanjuti. Karena tindakan tersebut termasuk menghalangi tugas kepolisian yang diatur dalam peraturan dan undang-undang. Selanjutnya, kasus ini akan diproses oleh pihak Satreskrim,” ungkap AKP Ojak Sitanggang, Kasat Narkoba Polres Sarolangun.

BACA JUGA:Pondok Dijadikan Lokasi Transaksi Narkoba, Polsek Merlung Tangkap Dua Pelaku Tanjab barat

Kasat Narkoba juga menyesalkan tindakan keluarga dan sebagian masyarakat yang menghalangi petugas dalam upaya pemberantasan narkoba. Menurutnya, narkoba merupakan musuh bersama karena selain merusak generasi muda, juga dapat memicu berbagai tindak kejahatan lainnya, seperti aksi kekerasan, pencurian, dan tindak kriminal lain yang meresahkan masyarakat.