Pasien di RS Abdul Manap Panggil Damkar untuk Lepaskan Cincin yang Terpasang pada Jari Terluka

KOTAJAMBI, JAMBITV.CO - Akibat terluka pada jari, seorang pasien di Rumah Sakit Abdul Manap harus memanggil petugas Damkar Kota Jambi. Pemanggilan ini dilakukan untuk meminta bantuan petugas memotong cincin pasien yang tidak bisa dilepas dari jari yang terluka.  

Seorang pasien bernama Nasrudin, warga desa di Kabupaten Muaro Jambi, harus mendapatkan bantuan khusus dari petugas penyelamatan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Jambi. Pasien diketahui mengalami luka pada jari manis sebelah kiri, dan cincin yang terpasang tidak dapat dilepas. Sebelum cincin dipotong, petugas medis rumah sakit membius terlebih dahulu jari korban untuk mengurangi rasa sakit.  

BACA JUGA:Dinas Damkar Amankan Ular Sepanjang 4 Meter Saat Memangsa Ternak Warga

Setelah berupaya selama kurang lebih 55 menit, cincin yang menempel di jari korban akhirnya berhasil dilepaskan. Setelah itu, jari tangan korban langsung diobati. Kadis Damkar dan Penyelamatan, Mustari Affandi, mengatakan bahwa kejadian bermula saat korban yang bekerja sebagai buruh bongkar muat terpeleset dari bak mobil dengan posisi tersangkut dan terluka. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit untuk diobati, namun terkendala oleh cincin yang terpasang di jari manisnya.

"Pada hari ini, kami mendapatkan laporan dari UGD RSUD Abdul Manap mengenai pasien yang terluka pada jari tangan akibat terjatuh dari truk saat sedang melaksanakan pekerjaan. Pasien menghubungi Damkar untuk melakukan evakuasi cincin. Proses evakuasi berlangsung kurang lebih 55 menit dan dilakukan pembiusan. Alhamdulillah, proses berjalan dengan lancar. Setelah itu, luka pasien dijahit kembali oleh pihak RSUD Abdul Manap. Kami berharap kepada para pekerja agar tidak menggunakan cincin saat bekerja," jelas Mustari Affandi, Kadis Damkar dan Penyelamatan Kota Jambi.

Sumber: