2 Emak-emak Pingsan Saat Diangkut Paksa Polisi, Buntut Pembubaran Aksi Pemblokiran Jalan Masuk ke PT. FPIL
Salah Seorang Perempuan Pingsan Saat Hendak Diangkut Paksa Polisi-Muaro Jambi-jambitv
Jambitv.co, MuaroJambi – Suasana mencekam terjadi saat ratusan polisi memutuskan untuk membubarkan paksa aksi pemblokiran jalan yang dilakukan warga, di jalan masuk PT. FPIL di Dusun Pematang Bedaro, Desa Teluk Raya, Kecamatan Kumpeh Ulu, Muaro Jambi (20/7/2023). Bahkan dalam tindakan pembubaran tersebut, sejumlah warga harus diangkut paksa ke mobil polisi untuk diamankan.
Dua orang wanita peserta aksi demo tampak pingsan saat berusaha menolak diangkut polisi. Sebelumnya, warga yang pinsan ini menolak dan meronta saat polisi wanita dari Polres Muaro Jambi membawanya keluar dari pintu gerbang perusahaan, yang telah di blokade selama 17 hari tersebut.
Warga meminta agar pihak Polda Jambi melepaskan lima warganya yang telah diamankan pihak kepolisian. Sementara itu, ada 3 orang laki–laki peserta aksi demo yang dituduh sebagai provokator juga langsung ditangkap.
“yang ditahan tu kami minta keluarkan, sudah itu lahan kami kembalikan lah ke kami. Itulah cuman pak permintaan kami. Lima orang pak warga kami ditahan,” ujar Maimunah, salah seorang peserta aksi.
(Seorang Ibu yang Pingsan dilarikan ke Tempat Aman untuk Mendapat Perawatan Medis)
Sementara itu, Kapolres Muaro Jambi AKBP. Muharman Arta mengatakan, terkait pembubaran paksa terhadap pendemo ini, warga tidak menanam kelapa sawit namun ingin menguasai lahan. Selain itu, masalah ini juga telah ditangani oleh Tim Terpadu di tingkat Kabupaten Muaro Jambi.
“Mungkin secara awamnya, bisa disampaikan seperti ini. Apakah mereka merasa menanam? Kalau memang tidak merasa menanam, silahkan hati nuraninya bicara. Salah tidak kalau dia memanen atau menduduki hak orang. Kami sudah himbau, dari Timdu juga sudah merapatkan, silahkan apabila memang ada dasarnya, tapi sampai saat sekarang ini tidak ada, mereka hanya mengandalkan aksi-aksi provokatif dan pendudukan lahan. Untuk saat tadi, yang menghalang-halangi kegiatan kami menertibkan. Tapi nanti dalam pemeriksaan apakah memenuhi unsur atau tidak, info selanjutnya saat pemeriksaan nanti,” Tegas Kapolres Muaro Jambi, AKBP. Muharman Arta kepada para pendemo.
Sampai dengan Kamis sore, situasi di lokasi demo sudah kondusif. Warga sudah berangsur membubarkan diri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: