Jembatan Kayu di Desa Niaso Memprihatinkan, Pengendara Was-Was Saat Melintas

Jambitv.co, MuaroJambi - Jembatan kayu penghubung wilayah perbatasan Kabupaten Muaro jambi dan Kota Jambi kondisinya memprihatinkan. Meski membahayakan, warga tetap melintasi jembatan lapuk tersebut untuk beraktivitas. Jembatan kayu penghubung antar wilayah Kabupaten Muaro Jambi dan kota jambi ini. Berada di Desa Niaso Kecamatan Maro Sebo. Yang kondisinya sangat memperihatinkan. Sebagian kayu jembatan terlihat sudah lapuk, begitu juga dengan beberapa bagian lantainya yang mengalami bolong-bolong. Jembatan yang telah berusia puluhan tahun ini kini tak lagi kokoh, sejumlah pengendara sepeda motor pun mengaku was-was saat melintasi jembatan niaso tersebut. Warga juga harus ekstra hati-hati, mengingat kondisi jembatan tak lagi layak untuk di lintasi, terlebih saat kondisi air sungai sedang pasang. Meski bisa membahayakan, namun jembatan sepanjang lebih kurang 20 meter ini tetap menjadi pilihan utama masyarakat sekitar, untuk beraktivitas. “Warga pengguna jalan merasa khawatir ketika jembatan ini belum di perbaiki. Karena kondisi kayu yang sudah lapuk dan kondisi kayu jembatan sudah tidak tegap. Sehingga ketakutan sekita muncul saat membawa logistik atau beban yang berat,”  Kata Ridho Pengguna Jalan. Akses jembatan niaso ini menghubungkan wilayah Kelurahan Tanjung Johor, Kecamatan Pelayangan Kota Jambi. meski dapat mengancam keselamatan pengguna jalan, namun hingga kini belum ada tanda-tanda perbaikan dari pemerintah. Warga berharap pemerintah segera turun tangan membangunkan jembatan dengan konstruksi beton atau permanen. (Reporter : Yasri Nurhadi / Editor : Bakhtiar AB)

Sumber: