Akibat Kemarau Panjang, 12 Ribu KK di Batanghari Terdampak Kekeringan

Akibat Kemarau Panjang, 12 Ribu KK di Batanghari Terdampak Kekeringan

Akibat Kemarau Panjang, 12 Ribu KK di Batanghari Terdampak Kekeringan (Foto: Pirdana Atrio/JambiTV)--

 

Jambitv.co, Batanghari - Kemarau panjang yang melanda Kabupaten Batanghari dalam beberapa bulan terakhir, saat ini sudah sangat berdampak terhadap warga di daerah setempat. Bahkan saat ini, sekitar 12 ribu Kepala Keluarga (KK) di Kecamatan Bajubang, diketahui telah terdampak kekeringan.

 

Kondisi ini dibenarkan oleh Kepala Pelaksana Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batanghari, Bebi Andihara. Bahwa berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, dari Sembilan Desa dan Satu Kelurahan di Kecamatan Bajubang, dampak kemarau ini paling parah dialami warga di tiga desa.

 

“Iya, kami sudah turun ke lapangan. Jadi yang paling kering sekali itu di Desa Mekar Jaya, Bungku, dan Desa Pompa air. Mereka disana sangat kering sekali airnya,” kata Kalaksa BPBD, Bebi Andihara.

 

Bebi juga tidak memungkiri, kalau warga di wilayah tersebut harus membeli air pergalon untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari karena sudah krisis air bersih. Sedangkan warga di Enam Desa dan Satu  Kelurahan lainnya, diakui sudah mulai terdampak, atau kekurangan air bersih.

 

“Jadi memang musim panas atau kemarau panjang ini, masyarakat kita sudah kesusahan untuk mendapatkan kebutuhan air bersih,”ujarnya.

 

Sementara sejauh ini, pihak BPBD Kabupaten Batanghari juga tengah melakukan pendataan lebih lanjut terhadap dampak kemarau panjang ini. Pihak Pemerintahan Desa maupun Kelurahan, dan Kecamatan, serta pihak terkit lainnya, juga diminta untuk memberikan informasi.

 

“Kita juga sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak, dan kita juga sudah surati Perumda Air Minum Tirta Batanghari. Yaitu untuk membantu warga dengan menyalurkan air bersih,” ungkap Kalasa BPBD Batanghari, Bebi Andihara.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: