BATANGHARI, JAMBITV.CO - Menyikapi maraknya aksi-aksi sekelompok pemuda bersenjata tajam, yang melibatkan para pelajar. Pemkab Batanghari bersama unsur Forkopimda, kumpulkan ratusan pelajar untuk melakukan sarasehan terhadap pelajar.
Mulai maraknya aksi sekelompok pemuda bersenjata tajam yang diduga terafiliasi gengster, hingga meresahkan warga di Kabupaten Batanghari, menuai sorotan dari berbagai pihak. Bahkan kali ini, pemerintah daerah bersama unsur forum komunikasi pimpinan daerah setempat, dan satuan pendidikan.
Kumpulkan ratusan orang pelajar untuk mencegah aksi kenakalan remaja yang meresahkan, hingga mengarah ke tindakan kriminal. Ratusan orang pelajar ini, dikumpulkan di gedung olahraga Bulian Sport Center Muara Bulian, pada Kamis (24/10) kemarin.
BACA JUGA:Langgar Kode Etik dan Disiplin ASN, 4 ASN Pemkab Batanghari Diberhentikan
Mereka berasal dari berbagai sekolah jenjang pendidikan SMA sederajat yang ada daerah setempat.
Dalam agenda ini, tampak hadir penjabat sementara Bupati Batanghari Muhammad Arif Budiman, beserta jajaran pejabat Pemkab. Kemudian Kapolres AKBP Singgih Hermawan, Kepala Kejaksaan Negeri Muhammad Zubair, dan para kepala sekolah.
Dalam pertemuan ini, jajaran kepolisian bersama kejaksaan dan Pemerintah Kabupaten Batanghari, melakukan kegiatan sarasehan terhadap ratusan pelajar. Yakni sebagai wadah untuk berdiskusi, Memberikan edukasi, dan memberikan motivasi.
BACA JUGA:Masyarakat Kumpeh Ulu Resah, Gerombolan Gengster Mondar-Mandir Bawa Senjata Tajam
Hingga himbauan kepada seluruh pelajar untuk menghindari pergaulan bebas, maupun aksi-aksi negatif.
Pada kesempatan ini, penjabat sementara Bupati Batanghari Muhammad Arif Budiman mengungkapkan, bahwa kegiatan ini merupakan inisiasi dari jajaran Polres Batanghari sebagai langkah yang nyata dalam aksi pencegahan.
Agar generasi muda tidak terjerumus pergaulan bebas, dan tindakan negatif hingga melanggar hukum.
“Inisiasi ini memang dari awal inisasi dari Kapolres, ini sangat baik sekali, dan sebenarnya pada prinsipnya program ini sudah ada program pemerintahan dalam pembinaan remaja. Namun demikian kita perlu mengawasi mereka, dan orang tua yang belum optimal. Kita perlu menghimbau keseluruh lapisan masyarakat agar mengkampanyekan untuk menghindari tauran dan tindakan,” ujar M. Arif Budiman.
Muhammad Arif Budiman pun berharap, seluruh pelajar di Kabupaten Batanghari dapat lebih fokus untuk menjalankan pendidikan, bagi masa depan yang lebih baik.