Jambitv.co, Batanghari – Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) menyerang masyarakat kabupaten Batanghari. Penyakit virus yang disebabkan oleh nyamuk ini cukup tinggi di awal tahun 2024. Dari catatan Dinas Kesehatan Batanghari, sejak Januari sampai pertengahan Februari ini, sudah ditemukan ada 26 kasus warga positif DBD.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten Batanghari, Nurjali mengatakan, puluhan warga yang menderita DBD tersebut rata-rata berusia 5 sampai 45 tahun. Dimana dari total 18 Puskesmas di 8 kecamatan, kasus DBD ini ditemukan di 11 puskesmas yang tersebar di 7 kecamatan.
BACA JUGA:Kasus Kematian Akibat DBD di Kota Jambi Terjadi Kenaikan, 3 Wilayah Ini Jadi Perhatian Khusus
“Tahun 2024 ini tetap kasusnya ada terlaporkan di kami itu sekitar 26 kasus yang tersebar di 8 kecamatan. Penderita rata-rata masih di usia produktif, pada umur 15 sampai 44 tahun. Kalau pada anak-anak atau bayi itu sedikit, 1 orang,” ujar Nurjali, Kabid P2P Dinkes Batanghari.
Penyakit ini paling banyak ditemukan menyerang warga di wilayah Kecamatan Muara Bulian. Sedangkan kecamatan Maro Sebo Ilir belum terdata satu orang pun warga yang terlaporkan positif menderita DBD. Meski demikian, 26 orang yang dinyatakan penderita DBD tersebut semuanya telah dinyatakan sembuh.