Jambitv.co, Sarolangun – Bawaslu Kabupaten Sarolangun telah membuka rekrutmen pengawas TPS. Namun sampai batas akhir pendaftaran, peminat dari PTPS ini tidak begitu banyak. Jumlah pelamar baru 475 orang, atau 50 persen dari kuota yang tersedia.
Bahkan pendaftar yang mencapai 50 persen juga tidak merata. Ada di sejumlah kecamatan justru pelamarnya hanya mencapai 30 persen. Seperti di kecamatan Limun yang jumlah pelamar PTPS nya tidak sampai 30 persen.
BACA JUGA:Bawaslu Tebo Rekrut Pengawas TPS untuk 1.044 Orang, Usia Minimal 21 Tahun dengan Honor Rp 1 Juta
Ketua Bawaslu Sarolangun, Mudrika mengatakan, jika selama rekrutmen ini kuota pendaftaran Pengawas TPS tidak mencukupi. Maka akan dilakukan perpanjangan masa pendaftaran.
“Kalau memang terjadi kekurangan di satu kecamatan maka akan dilakukan perpanjangan waktu rekrutmen,” ujar Mudrika.
BACA JUGA:Bawaslu Sarolangun Buka Pendaftaran Pengawas Tps, Ini Jadwalnya ?
Selain itu, dalam proses seleksi pengawas TPS, Bawaslu Sarolangun juga tidak membuat berat tahapan seleksi. Bahkan para pelamar yang dinyatakan bahannya sudah lengkap, akan langsung dilakukan wawancara tanpa tes tertulis.
“Prosesnya setelah calon PTPS mendaftar ke Panwas Kecamatan, dan kalau bahannya lengkap maka akan dilakukan tes wawancara. Tidak perlu lagi tes tertulis,” tegas Mudrika.