Jambitv.co, KotaJambi - Memasuki hari ketiga di bulan Oktober, kabut asap masih menyelimuti Kota Jambi sepanjang hari. Akibatnya udara di Kota Jambi masuk dalam kategori sangat tidak sehat.
Dari alat ukur indeks polusi udara atau ispu Kota Jambi, kualitas udara menunjukan partikulat meter mencapai 124 mikrometer perkubik, atau masuk kategori sangat tidak sehat.
Kepala dinas lingkungan hidup Kota Jambi Ardi mengatakan, kabut asap mulai menebal pada pagi menjelang siang, kemudian menipis di sore hari dan kembali pekat di malam hari. Masyarkat pun diminta untuk mengurangi aktivitas di luar rumah dan tetap menggunakan masker.
“Air Quality System yang ada di Kota Jambi, terlihat bahwa kalau dari jam 6 rata-rata sampai jam 8 beberapa kali pemantauan kita di lima sampai enam hari ini itu adalah titik kritis rata-rata partikulat meter yang tertinggi yaitu partikulat meter PM 2,5, situasi pagi ini maka kita perlu antisipasi dengan selalu menggunakan masker apabila kita beraktifitas di luar ruangan.” ujar Ardi, Kadis DLH Kota Jambi.
Ardi menambahkan, asap akibat dari kebakaran hutan dan lahan yang terjadi disaat ini, merupakan asap kiriman dari Provinsi tetangga Sumatra Selatan.