Kepala BNNP Jambi Minta Bupati/Walikota Segera Bentuk BNNK

Rabu 13-09-2023,10:44 WIB
Reporter : Rudiansyah
Editor : Ade Putra

Jambitv.co, Jambi – Untuk memberantas penyalahgunaan dan peredaran gelar Narkotika, diperlukan kerjasama dengan berbagai pihak. Salah satunya bersama Pemerintah Daerah, agar tingginya angka peredaran Narkoba dapat ditekan. 

 

Kepala BNN Provinsi Jambi, Brigjen Pol Wisnu Handoko mengatakan, seharusnya Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota yang belum memiliki Badan Narkotika Kabupaten, untuk segera membentuk BNNK.

“Kami menghimbau seluruh Kepala Daerah dalam Provinsi Jambi agar dapat membentuk Badan Narkotika Kabupaten (BNNK) dengan dasar hukum, pertama Instruksi Presiden nomor 02 tahun 2020, tentang Rencana Aksi Nasional P4GN. Kedua Permendagri nomor 12 tahun 2019, tentang fasilitasi P4GN. Dasar itulah bisa Kabupaten/Kota Membentuk Badan Narkotika Kabupaten. Untuk mengantisipasi berkembangnya, maraknya penyalahgunaan maupun peredaran gelap narkotika,” ujar Brigjen Pol Wisnu Handoko, Kepala BNNP Jambi.

BACA JUGA:Awas !!! Sarolangun Rangking 1 Peredaran Narkoba di Jambi, Bungo Rangking 2

Dalam kasus narkotika ini, Wisnu menyebut bahwa ada 5 Besar daerah di Jambi yang paling rawan kasus penyalahgunaan dan peredaran gelap narkobanya. 5 daerah tersebut diambil dari peringkat tertinggi, dari kajian TKP atau Locus Delicti.

 

“Ada 5 besar Kabupaten yang memiliki rangking terkait dengan kasus narkotika berdasarkan TKP atau Locus Delicti. Yang pertama Kabupaten Sarolangun, Kedua Kabupaten Bungo, yang Ketiga Kota Jambi, keempat Muaro Jambi dan yang Kelima Kabupaten Kerinci. 5 Kabupaten ini lah yang cukup tinggi kasus narkotika,” jelas Wisnu. 

 

Untuk itu dirinya berharap, Bupati/Walikota yang belum membentuk BNNK untuk segera merealisasikannya. Sebagai upaya menyelematkan generasi muda Jambi kedepan.

 

“Harapan kami seluruh komponen masyarakat di bantu oleh pemerintah setempat untuk kita sama-sama perang melawan narkoba dengan beberapa kegiatan sesuai dengan tupoksi masing-masing. Kami pernah bicara juga dengan beberapa kepala daerah Bupati atau Wali Kota untuk dapat membentuk badan narkotika,” pungkasnya.

 

Baca Juga Berita di Google News

Kategori :