8 Orang SAD Keracunan Makanan, Dinkes Tebo Ambil Sampel Madu dan Kayu

TEBO, JAMBITV.CO- Dinas kesehatan Tebo telah mengambil sampel madu dan pohonnya, sebelum 8 SAD mengkonsuminya hingga mengalami keracunan. Sampel tersebut diambil untuk dilakukan uji lab di Dinkes Provinsi Jambi.

Dinas kesehatan Kabupaten Tebo, telah turun ke klinik di Dusun Sentanu, Desa Balai Rajo, Kecamatan 7 Koto Ilir. Tempat 8 warga Suku Anak Dalam (SAD), di rawat, usai diduga keracunan makanan.

Saat di konfirmasi, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Tebo, Ari Setiawan mengatakan, sesampainya di lokasi, 2 anak warga SAD telah dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan sisanya dilakukan pertolongan pertama, seperti diberikan obat oral, diberikan susu penetral, dan juga obat lainnya. Saat ini kondisi korban mulai membaik.

BACA JUGA:8 Warga Suku Anak Dalam Keracunan Madu Kelulut, 2 Tewas dan 4 Dirawat

Lanjut Ari Setiawan, Dinkes Tebo telah mengambil 3 sampel, dari rumah korban. Diantaranya, makanan, madu dan pohon tempat madu itu menempel. Sampel ini nantinya akan diantarkan ke Provinsi Jambi, untuk di uji lab, untuk mengetahui pasti penyebab mereka keracunan.

“Diambil sampel ada tiga, satu makanan, yang kedua media kayu, yang ketiga sisa madu yang dikonsumsi. Enam orang ini diberikan obat oral, diberikan susu penetral, kemudian juga cairan infus. Yang 5 orangnya itu Alhamdulillah saat kami kunjungi keadaannya sudah membaik,” ujar Ari Setiawan.

BACA JUGA:3 Anak SAD di Tebo Diduga Keracunan Makanan, 2 Diantaranya Meninggal Dunia

Selain menunggu hasil lab dari Provinsi Jambi, Dinkes Tebo melalui nakes setempat masih terus memantau keadaan korban. Bahkan Nakes Provinsi Jambi juga di turun ke Kabupaten Tebo, untuk melihat kondisi dan memeriksa korban keracunan makanan.

Sumber: