Sekolah Minim Siswa, Dewan: Diknas Harusnya Lakukan Maping
Jambitv.co, KotaJambi - Minimnya siswa di beberapa Sekolah Dasar (SD) mendapat perhatian serius dari Komisi IV DPRD Kota Jambi. Dimana Dinas Pendidikan Kota Jambi di minta agar melakukan maping atau pemetaan, agar kejadian sekolah minim siswa tidak berulang. Anggota Komisi IV DPRD Kota Jambi Zayadi mengatakan, kejadian Sekolah Dasar minim siswa ini bukan hanya terjadi di tahun ini saja. Sekolah minim siswa terjadi lantaran banyak sekolah yang berdiri di dalam 1 kelurahan, sementara jumlah penduduk usia sekolah minim. Selain itu minimnya guru dan kualitas sekolah, juga mempengaruhi orang tua untuk memasukan ke sekolah tertentu. Untuk itu Zayadi meminta agar Dinas Pendidikan Kota Jambi benar benar serius dalam melakukan pemetaan ataupun maping. Baik untuk sebaran guru maupun sebaran siswa, agar kejadian sekolah minim siswa tidak terus terjadi. “Kita minta Maping ini di buat, sehingga harus ada kedepan langkah-langkah upaya untuk kita mencari solusi terhadap permasalahan ini. Dan ini sudah terjadi sekarang. Ada sekolah sekolah yang di merger, baik di tingkat SD maupun SMP di Kota Jambi. Yang terpenting kita pelajari masalahnya apa. Mungkin bisa di lihat dari jumlah penduduknya sedikit, tapi jumlah sekolahnya banyak. Atau karena hal lain.” kata Zayadi. Di tahun 2023 ini, Dinas Pendidikan di kabarkan akan kembali melakukan merger atau penggabungan sekolah, yakni SDN164 dan SDN 190. (Reporter: Agus Tri/ Editor: Suci )
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: