Lahan Sawit Seluas 1,5 Ha Terbakar, Tim Satgas Karhutla Tebo Butuh Setengah Jam Jinakkan Api

Lahan Sawit Seluas 1,5 Ha Terbakar, Tim Satgas Karhutla Tebo Butuh Setengah Jam Jinakkan Api

Jambitv.co, Kabupaten Tebo - Lahan sawit seluas 1,5 hektar di Desa Tanjung Semelidu, Kecamatan VII Koto terbakar. Pada Sabtu lalu 17 Juni 2023, belum diketahui sumber api dari mana. Karena masih dalam penyelidikan Satuan Tugas (Satgas) Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla). Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tebo, Romi mengatakan tim Satgas yang berada di lokasi terdekat langsung memadamkan api. Dengan alat seadanya dibantu tim Satgas PT Tebo Multi Agro (TMA). "Butuh waktu 1,5 jam untuk memadamkan api setengah hektar di tanjung semilidu," ungkapnya, Senin (19/6/2023) saat dikonfirmasi di kantornya. Dengan alat seadanya, seperti portabel pemadam. Tim Satgas Karhutla Kabupaten Tebo memadamkan api. Dibantu dengan 1 tangki mobil armada dari PT TMA, api baru bisa di jinakkan setengah jam kemudian. Diakuinya, tim cukup kesulitan dalam menjinakkan api. Pasalnya wilayah yang berbukit dan cuaca yang kering, membuat api dengan cepat menjalar. Untuk itu, masyarakat yang melintas diminta berhati-hati dalam membuang puntung rokok atau sejenisnya. Pasalnya, terkadang sumber api berasal dari benda tersebut. Karena lahan dan daun yang kering, membuat api dengan cepat terbakar. Untuk itu, harus lebih waspada lagi. Selain itu, tim Satgas Karhutla juga akan semakin sering patroli Karhutla dibeberapa titik yang dianggap rawan kebakaran. Seperti di Kecamatan VII Koto, VII Koto Ilir dan Sumay. Diakuinya, ada beberapa titik panas terpantau oleh satelit dan saat ini tim Satgas Karhutla sedang melakukan kroscek. Karena di cuaca seperti ini, warga yang membakar batubata pun terpantau panas oleh satelit. Sehingga, tim Satgas Karhutla Kabupaten Tebo akan mengkroscek tingkat kepercayaan yang tinggi saja. Untuk memastikan titik api bersama tim Satgas milik perusahaan yang ada di Kabupaten Tebo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: