Dampak Kemarau, Debit Air Sungai di Batanghari Menyusut Signifikan

Dampak Kemarau, Debit Air Sungai di Batanghari Menyusut Signifikan

Debit Air Sungai Menyusut Signifikan-Pirdana-Jambitv

Jambitv.co, Batang Hari - Dampak musim kemarau yang saat ini melanda Kabupaten Batanghari, membuat kondisi debit air sungai mengalami penyusutan yang sangat signifikan. Bahkan berdasarkan alat pengukur ketinggian air milik BPBD, tinggi muka air sudah jauh dibawah angka normal.

Musim kemarau yang saat ini melanda Provinsi Jambi khususnya Kabupaten Batanghari, tak hanya memicu meluasnya kasus kebakaran hutan dan lahan. Akan tetapi, juga menyebabkan debit air sungai batanghari mengalami penurunan atau menyusut signifikan.

Sekretaris badan penanggulangan bencana daerah Kabupaten Batanghari, Syamral Lubis mengatakan. Tinggi muka air sungai saat ini sudah jauh dibawah alat pengukur ketinggian air atau APKA yang dimiliki bpbd. Bahkan berjarak sekitar dua meter dari angka normal alat tersebut.

 

“Debit air sungai sesuai dengan ukuran yang kita tempatkan di sungai batanghari di jalan Gajah Mada bahwa di bawah normal artinya bukan diatas normal karena dia di bawah normal bahwa surutnya air sungai batanghari ini itu sudah di bawah alat pengukur ketinggian air kita malah di bawahnya sudah sampai 2 meter,” Kata Syamral Lubis Sekretaris BPBD Kabupaten Batanghari.

Menurut Syamral, kondisi ini dikhawatirkan akan sangat berdampak bagi warga yang masih bergantung dengan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari. Tak hanya itu, kondisi ini tentunya juga akan membuat tim satgas karhutla kesulitan untuk menjangkau pasokan air jika terjadi musibah kebakaran lahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: