Masalah Banjir Semakin Parah, Bangunan JBC Dikeluhkan Warga
Pembangunan JBC dikeluhkan warga karena memperparah masalah banjir-Nur Pehatul Jannah-Jambitv.disway.id
Jambitv.co, KotaJambi - Ratusan warga di 6 RT Kelurahan Simpang IV Sipin, Kota Jambi mengeluhkan timbunan proyek pembangunan Jambi Business Center (JBC).
Pasalnya wilayah sekitar JBC tersebut, merupakan kawasan rendah dan terdapat anak sungai.
Berdasarkan keterangan Ketua RT 9 Widrin mengatakan, pihak JBC diduga telah melakukan proses penimbunan hingga setinggi 2 meter. Sehingga saat terjadi hujan, air resapan langsung turun ke daerah perumahan warga hingga kerap menyebabkan banjir. Tidak hanya air, bahkan lumpur dari timbunan tersebut merambat ke pemukiman warga.
Widrin menjelaskan, setidaknya ada 200 rumah yang terdampak dari keseluruhan 6 rt. Terkait hal ini, wargapun meminta pemerintah provinsi jambi dan pihak JBC, segera menindaklanjuti persoalan banjir ini, agar warga sekitar tidak terdampak signifikan.
“Yang paling terdampak sekali itu ada 6 RT, yaitu RT 10, RT 9, RT 11, RT 8, RT 32, dan RT 3. Dengan adanya pembangunan JBC ini dan adanya penimbunan yang hampir 2 meter lebih itu, rumah pada saat banyak yang retak termasuk RT 9. Dulu waktu Jamtos 2 jam setengah itu kita sudah banjir kalau hujan. Sekarang sudah ada pembangunan JBC, hujan setengah jam aja sudah banjir bahkan ada lumpur.” kata Widrin.
Untuk diketahui JBC dikembangkan oleh PT Putra Kurnia Properti dengan lahan yang sangat strategis, yakni seluas 7,4 hektar yang kemudian akan dibangun hotel, mall, dan pertokoaan. Sejatinya, lahan ini milik Pemerintah Provinsi Jambi, namun pihak JBC dengan Pemda bekerjasama dengan sistim BOT atau bangun guna serah, dimana MOU ditandatangani pada tahun 2014 dan berakhir 2044 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: