Khairul Umam Dikeroyok dan Motor Dirampas, Salah Satu Pelaku Sedang Hamil 8 Bulan

Jambitv.co, KotaJambi - Khairul Umam Dikeroyok dan Motor Dirampas, Salah Satu Pelaku Sedang Hamil 8 Bulan. Kasus pengeroyokan ini terjadi di kosan Leo Jalan F Silaen RT 26, Kelurahan Kebun Handil, Kecamatan Jelutung Kota Jambi pada Kamis 20 april 2023. Mendapat laporan dari korban, Kepolisian Sektor Jelutung bergerak cepat memburu para pelaku. Tim Unit Reskrim Polsek Jelutung akhirnya menetapkan 7 tersangka dalam kasus pengeroyokan tersebut. Mereka adalah Caca, Ricki, Guruh, Ragil, Wulan, Moza dan Reno. Dari 7 tersangka tersebut, Polsek Jelutung berhasil menangkap 5 orang, namun satu orang  di tangguhkan penahanannya karena sedang dalam kondisi hamil 8 bulan. Sementara 4 tersangka lain yang berhasil di tangkap langsung di lakukan penahanan untuk menjalani proses penyidikan. Polisi juga masih melakukan pengejaran terhadap 2 tersangka lainnya.

Tersangka Ricki dan Guruh Rampas Motor dan Handphone Saat Korban Tak Berdaya

Kapolsek Jelutung Iptu Al Imron mengatakan, kasus ini bermula dari keributan karena masalah pribadi. Korban di datangi 7 orang pelaku yang langsung melakukan pemukulan dan sejumlah aksi kekerasan. Tidak puas dengan memukuli korban, para pelaku juga mengambil motor, handphone dan uang milik korban. “Kami mengungkap perkara 365 pencurian dengan kekerasan. Awalnya laporan ada dua, pertama kasus pengeroyokan dan yang kedua pencurian. Berawal dari hari Kamis 20 April 2023 sekitar jam 1 din ihari korban di datangi seorang perempuan atas nama ‘S’ bersama dengan ‘C’. ‘C’ ini suami juga tertangkap di sini, dan dia dalam kondisi Hamil. Kemarin juga sudah sempat kita proses, tetapi karena kondisinya hamil besar sudah 8 bulan lebih maka tidak kita lakukan penahanan,” ujar Iptu Al Imron. “Suaminya ‘C’ atas nama Ragil kita sudah proses bahkan sudah sampai tahap 2, jadi memang prosesnya cepat. Terkait tersangka Ricki sama Guruh, ketika itu bersama-sama ada 7 orang datang ke TKP. Karena melihat di TKP itu ada motor, HP dan uang. Tersangka Guruh ini punya inisiatif jahat. Sudah di pukulin, barang-barang korban di ambil, ada motor, hp dan uang. Kemudian ada 2 lagi yang belum kita dapat, RN dan RH masih DPO,” beber Kapolsek Jelutung. “Motifnya ada permasalahan pribadi antara S dan C dengan Korban, kemudian di bantu oleh teman-temannya yang lain untuk melakukan pengeroyokan,” pungkas Kapolsek. Reporter : Rudiansyah

Sumber: