Jambitv.co, Jambi - Satker PJBH (Pembangunan Jalan Bebas Hambatan) Provinsi jambi atau Jalan Tol. Siap menampung aspirasi masyarakat dengan menyiapkan kotak Masukan dan saran di depan kantor Direksi Keet sebapo. Ini dilakukan Dalam upaya memaksimalkan kualitas hasil kerja.
Hal tersebut bertujuan agar masyarakat dapat memberikan keluhan, kritik, atau saran yang ditulis di secarik kertas. Dalam proses pembangunan jalan tol baleno sesi 3 yang melintasi Jambi ini.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Satuan Kerja Benny Cristiawan saat dikonfirmasi Rabu (3/7/24). Dirinya menyebutkan kotak tersebut memudahkan masyarakat untuk menyampaikan aspirasi nya.
“Nantinya seminggu sekali kotak tersebut kami buka dan kami pelajari serta kami tindaklanjuti, agar pembangunan tersebut menjadi maksimal, “ ujarnya.
Ini juga merupakan salah satu pelayanan Prima kami Untuk masyarakat. Kritik dan saran positif juga menjadi motivasi kami agar bekerja lebih baik lagi, sehingga pelaksanaan pembangunan berjalan dengan baik.
Selain itu Pembangunan Jalan Tol Bayung Lencir Tempino (Baleno) Seksi 3 dinilai sudah memenuhi segala aspek. Termasuk penanganan rehabilitasi lingkungan dampak dari konstruksi jalan bebas hambatan itu.
Benny Christiawan menambahkan Untuk jalan tol teknis tanah Quarry kalau mau diambil tetap tanah diatasnya dibuang dulu, juga kalau mau diambil stripingnya diambil dulu baru tanah yang bagus dimasukkan ke badan jalan.
"Kalau ini sudah cukup pengambilannya sisa material yang diambil di awal akan dikembalikan lagi, Untuk tanaman di Quarry juga telah dibayar. Tergantung penanaman kembali, tergantung sewa dan pemilik kembali mau ditanam kembali atau Pemilik menanam sendiri.
Untuk pengelolaan sampah juga telah sesuai aturan. Dibagi menjadi sampah hasil clearing yang telah dikumpulkan, dan yang lainnya terdapat pembuangan sendiri. Serta adapula sampah sisa konstruksi seperti material sisa kayu, beton sisa pengecoran dan bungkus makanan sudah ditangani.
"Ini menjadi tugas kontraktor dari awal sampai akhir," ucapnya.
Sementara itu, I Wayan dari HSE HK Wika BAP KSO selaku pihak kontraktor Pembangunan Jalan Tol ini, mengatakan di sejumlah sudut pekerjaan disediakan tempat sampah dan house keeper juga menyisir lokasi.
"Dalam seminggu dua kali kita lakukan pengangkutan sampah domestik dari area kerja ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS) dibelakang Direksi Keet, itu dilakukan oleh Vendor kita, dan juga ada kerjasama dengan pihak DLH Kabupaten Muaro Jambi," katanya.
Nantinya juga pembuangan serta pengangkutan sampah itu dilakukan secara berkala dan sebagai bentuk tanggungjawab sosial dan lingkungan (TJSL) proyek pembangunan jalan tol bayung lencir - Tempino seksi 3 rutin mengadakan pemeriksaan kesehatan untuk warga sekitar yang terdampak.
Ditempat terpisah awak media mencoba mengkonfirmasi masyarakat sekitar serta tokoh desa . Salah satu pedagang yang berada di depan kantor direksi Keet sebapo Menyampaikan dengan adanya pembangunan jalan tol didaerah ini berdampak pada perekonomian masyarakat yang berdagang disekitaran kantor direksi Keet sebapo meningkat.
Selain itu Sekdes desa maro sebapo Abdul Rahman, juga mengungkapkan bahwa dengan adanya tol pertama dijambi tersebut akan memudahkan masyarakat yang hendak berangkat ke pulau jawa dan lainnya.