Jambitv.co, Jambi - Puluhan jurnalis Provinsi Jambi yang tergabjng dalam koalisi penyelamat demokrasi menggelar aksi demo tolak RUU Penyiaran di gedung DPRD Provinsi Jambi.
Masa yang terdiri dari Aliansi Jurnalis Independent (AJI) Kota Jambi, Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Jambi, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Jambi dan Rambu ini menyebut, RUU yang baru memberangus kebebasan pers di Indonesia.
BACA JUGA:IJTI-Polda Jambi Satu Suara Junjung Jurnalis Positif
Reza perwakilan dari IJTI Jambi menyebut, RUU yang baru sudah mematikan kebebasan jurnalis untuk memberikan informasi kebenaran untuk masyarakat.
"Tolak RUU penyiaran, Dukung kebebasan Pers", ujarnya.
Sementara itu PFI Jambj melalui Irma menyebut, RUU penyiaran sudah mematikan demokrasi. "Apa kalian ingin demokrasi dimatikan? Jurnalisme investigasi adalah kasta tertinggi karya jurnalis" Ucapnya.
Pada aksinya koalisi penyelemat demokrasi menolak RUU penyiaran, memintra transparasi publik terkait pembahasan RUU penyiaran dan memeinta pemerintah transparan dalam rekrutmen KPI baik ditingkat pusat maupun daerah.
Para jurnalis juga mendesak DPRD Provinsi Jambi menyampaikan penolakan terhadap RUU penyiaran.