Jambitv.co, MuaroJambi – Kondisi masyarakat desa Muaro Jambi kecamatan Maro Sebo kian memprihatinkan. Pasalnya, hampir di seluruh desa mereka masih terendam banjir. Banjir dengan ketinggian 1 meter merendam rumah dan akses jalan masyarakat setempat. Kondisi ini sudah berlangsung 3 bulan lebih dan menunjukkan tanda-tanda banjir akan surut.
Untuk beraktivitas di luar rumah, warga mengarungi banjir menggunakan perahu. Selain menghambat aktivitas, banjir ini juga melumpuhkan perekonomian masyarakat setempat, yang sebagian besarnya mengandalkan pertanian dan perkebunan.
Kondisi ini kian dikeluhkan warga, salah satunya diungkapkan Sawiyah yang sudah 3 bulan ini mengeluhkan kesulitan ekonomi. Dirinya juga berharap ada bantuan dari pemerintah untuk membantu meringankan beban perekonomian mereka.
BACA JUGA:Banjir di Desa Pematang Jering Berangsung Surut, Tersisa 1 Dusun Lagi yang Masih Terendam
“Banjir ini sudah 3 bulan, bantuan kami dak dapat. Di Dusun lain banyaklah bantuan, masa di dusun kami dak ado. Tolonglah kami ini. Nak ditinggali sayang rumah, rumah kami sudah masuk banjir itu di RT 9,” keluh Sawiyah.
Hal senada disampaikan Sumarni yang sangat kesusahan dengan kondisi banjir yang belum juga surut. Dirinya berharap ada bantuan dari pemerintah, khususnya untuk warga setempat yang tinggal di kawasan yang jauh dari jalan. Sumarni juga menceritakan bahwa saat ini sudah banyak warga yang sakit akibat terdampak kondisi banjir yang terjadi.
“Jalan payah banjir, ado warga yang demam dan ado jugo yang masuk Rumah Sakit kemarin. Prosesnyo naik perahu, naik motor dan baru naik mobil di depan. Mudah-mudahanlah banjir ini cepat surut. Mohon bantuan bagi warga yang di belakang, mereka sudah karena ado yang dak biso pakai perahu, kan ekonomi payah jadinyo,” ungkap Sumarni.