Selain itu, cobalah untuk mulai menata keuangan darurat dalam keluarga. Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menata kembali keuangan darurat keluarga :
1. Mengumpulkan tabungan darurat Secara rutin, keluarga perlu menyisihkan sebagian pendapatannya ke tabungan khusus untuk keperluan darurat. Minimal tabungan darurat harus cukup untuk menutupi 3-6 bulan pengeluaran rutin.
2. Mengatur asuransi kesehatan dan jiwa Asuransi kesehatan dan asuransi jiwa sangat penting dimiliki untuk melindungi keuangan keluarga jika terjadi musibah atau hal tak terduga lainnya.
3. Mengakses kredit perbankan Keluarga bisa mengajukan kredit cepat dari bank seperti KTA, Kredit Pegawai, atau Pinjaman online untuk mendapat modal segera menutupi kebutuhan mendesak.
4. Melakukan pencairan deposito sebelum jatuh tempo Jika keluarga memiliki deposito yang ditempatkan di bank, deposito tersebut bisa dicairkan lebih awal walau harus menanggung penalti untuk keperluan darurat.
5. Meminjam kepada kerabat terdekat Meski sebaiknya menjadi opsi terakhir, meminjam uang ke kerabat dekat dengan catatan membuat kesepakatan pengembalian juga bisa dilakukan saat darurat.
Dengan perencanaan dan persiapan yang matang, diharapkan keluarga tak perlu direpotkan masalah keuangan saat keadaan darurat atau genting.